MY TWINS BABY ( REVISI !! )

2

Halo semua ! Maaf apabila banyak kesalahan dari alur maupun ketikan ya . 👋

——————————————————

Siang hari yang terik ini Lyra memilih untuk membawa Duo Kembar nya jalan - jalan ke taman terdekat di wilayah apartemen nya  . Dimana Keyra ? Tentang Keyra  , dia sedang mengangkut barang - barang penting di kos an nya dan sekalian berpamitan pada Ibu kos yang galak ucap nya  .

Lyra menemukan tempat duduk kayu yang kosong , kemudian ia duduk di kursi tersebut sambil mengeluarkan handphone dari saku nya .

Dan  , oh . Carly seperti nya sangat risih oleh matahari yang tepat mengenai mereka  . Lalu Lyra memilih untuk membawa mereka berjalan - jalan keliling taman sesambil melihat - lihat kelinci liar yang sedang berlompat ria .

Lyra menutupi mata nya silau . Sinar matahari nya sudah mulai terik dan panas  . Satu jam telah berlalu  , kemudian Lyra membawa Clara dan Carly untuk pulang ke apartement nya  . Ditengah perjalanan pulang nya mereka  , tidak disengaja Lyra menabrak seorang lelaki berparas sangat tampan . Namun saat itu Lyra hampir terjatuh dan ia tidak terlalu jelas melihat wajah lelaki tersebut  .

" Ah gila ! Ini sakit . " Lyra berdecak kesal melihat punggung lelaki itu  .

Ia hanya berlalu tanpa mengucapkan maaf pada Lyra . Jelas sekali Lyra kesal pada lelaki itu  .

" Awas saja  , jika aku bertemu dengan mu lagi akan ku habisi  . " Lyra tersenyum sangat seram  sesambil menatap lelaki itu yang sudah meninggal kan nya jauh .

Sepuluh menit berlalu  , Lyra sampai di Apartemen miliknya . Ia memasukan password apart nya dan tak lama pintu itu terbuka  . Terlihat jelas didepan televisi ada Keyra yang sedang duduk santai di sofa sembari meminum air dingin nya  .

" Kami pulang  . " Ucap Lyra sambil membawa Clara beserta Carly kekamar khusus Duo Twins nya itu  .

Sehabis itu  , ia pergi kedapur untuk mengambil sebuah snack dan air soda lemon llalu membawa nya ke sofa dimana ada Keyra disitu  .

——————————————————

Lima tahun berlalu . . .

Usia Clara dan Carly kini sudah menginjak Lima tahun  . Tepat pada bulan April tanggal Sebelas ini , adalah hari lahir mereka  . Lyra berpikir  , entahlah  . Ia menemukan Clara dan Carly tepat pada bulan itu dan tanggal itu juga  . Lyra tak mengetahui kapan tanggal lahir asli Dua Kembar tersebut  . Dan ia putuskan bahwa hari lahir mereka adalah hari ini  .

" Selamat ulang tahun twins nya Mommy ! " Ucap Keyra pada Clara dan Carly kemudian Keyra memeluk mereka berdua dengan kasih sayang nya  .

Beralih ke Lyra  , Lyra membawa dua kotak kado yang lumayan besar kepada  Clara dan Carly  .

" Selamat ulang tahun Cicee ! Ini buat kalian ! " Lyra bertepuk tangan sejenak lalu menodorkan kedua kado kepada Clara dan Carly  .

" Makasih Mommy ! " Mereka berdua memeluk kedua ibu nya tersebut dengan bahagia  .

" Yak oke ! Mari kita bernyanyi !! " Lyra menaiki sofa yang sudah penuh dengan kertas kado ulang tahun Dua Kembar tersebut  . Lyra dan Keyra mulai menggila lalu mereka mulai berlompat - lompat ria di sofa tersebut  .

" SAMBALA SAMBALA BALA SAMBALADO " Nyanyian Keyra mulai menyaring memenuhi seisi ruangan dengan suara melengking nya tersebut  . Disambut oleh bintang nya yaitu Lyra juga bernyanyi dengan semangat nya  .

" TERASA PEDAS TERASA PANAS " Lyra berteriak dengan mic karaoke di genggaman tangan kanan nya yang tepat berada di depan bibir nya  .

Itu membuat Dua Kembar tertawa menggeliat  . Kedua Ibu nya sudah menggila dan mereka  yakin bahwa kedepan nya mereka akan menjadi kedua ibu nya  . Carly sang kakak  , ya benar  . Carly dia yang terlebih dahulu keluar sebelum Clara  .

" Clara  . Apakah saat kita sudah besar akan menjadi kedua mommy kita ? " Ucap nya sambil menutup mulut ia dengan maksud menahan tawa nya  .

" Jangan sampai ly " Clara mengerutkan bibir nya menghadap Carly  . Mereka berdua tertawa tanpa henti - henti nya tentang perbincangan mereka dan tingkah kedua ibu nya itu  .

Memang , keluarga yang harmonis  .

Tak lama dari itu dari luar pintu apartemen nya ada seseorang yang mengetuk pintu tidak santai  . Lyra yang merasa terganggu akan hal itu  , ia menghampiri seseorang tersebut dari balik pintu itu  .

Ia menarik daun pintu apartemen nya dengan wajah kesal  .

" Ada apa ? Menganggu saja  . " Lyra membuka pintu apartemen nya kemudian ditutup kembali dengan kilat oleh Lyra namun tak sempat seseorang itu menahan nya  .

" Lo bisa kecilin dikit gak sih volume suara lo ? berisik  . " Ucap seseorang itu dengan wajah tak kalah kesal dari Lyra  . Lyra tertawa mengejek pada lelaki itu . 

" Terus ? Saya peduli ? Ah maaf tidak  . " Lyra tersenyum mengejek pada lelaki itu dengan melambaikan tangan nya perlahan dan menutup pintu itu kembali  .

Dari balik pintu lelaki itu menendang pintu apartemen Lyra dengan wajah kesal . Kemudian lelaki itu kembali kekamar nya  .

——————————————————