"Yak! JANGAN! Jangan dibuka!""Tapi kalau aku kepo bagaimana?" Ucap Lisa sambil smirk ke Sehun.
"Baiklah kau mau apa? Akan kuturuti mau mu tapi tolong jangan buka tas ku"
"Kau lari di lapangan 15 putaran, SE-KA-RANG!" Ujar Lisa.
"Bagaimana kalau 10 putaran?"
"Tidak, kau harus lari 15 putaran!"
"12 deh"
"Gak"
"13?"
"Gak"
"14?"
"Tidak ada tawar menawar Tuan Sehun"
"Hei kalau 15 putaran bisa bisa aku mati kelelahan dan dehidrasi Lisa!" Ujar Sehun.
"Oohh jadi kau tidak mau??? Baiklah aku sita tas mu... Dan aku akan membongkar isinya"
"Eh Jangan! Baiklah baiklah aku akan lari"
"Cepat sana" perintah Lisa.
"Iyaiyaa dasar siput bawel" gumam Sehun, sambil memulai langkahnya.
"APA?! SIPUT?!!" Waahh Daebak Lisa sungguh tajam pendengarannya, ia bisa mendengar perkataan Sehun walaupun Sehun bergumam kecil.
"Wae? Aku tidak bilang apa apa kok" Sehun berbohong.
"Hei aku punya telinga tau! Kau tidak bisa membohongiku! Sudah sana cepat lari atau... Aku akan benar-benar membuka tas mu" ucap Lisa.
Tanpa mengatakan apapun lagi, Sehun langsung berlari dengan cepat, agar hukumannya cepat juga terselesaikan.
~~~
"Hosh hosh hosh hosh" Akhirnya Sehun menyelesaikan hukumannya, dan sekarang dia sangat lelah, dehidrasi. Telapak kakinya pun seperti mati rasa."Good boy" Ucap Lisa yg masih setia memegang erat tas Sehun.
"Lain kali jika tidak mau lagi dihukum, jangan melakukan hal hal yang melanggar peraturan" Lisa memberi Sehun air mineral, Lisa sebenarnya tidak tega melihat Sehun seperti ini---- tidak tega karena melihat seseorang begitu kelelahan karena ulahnya maksudnya.
"Maaf karena memberimu terlalu banyak hukuman, tapi mulut dan sikap jelekmu itu sangat menyebalkan".
Sebenarnya jika saja Sehun tidak terus menerus ingin kabur,melawan Lisa, bahkan mengejek Lisa mungkin Lisa akan memberinya hukuman yg lebih ringan, tetapi Lisa begitu terlarut dalam kekesalannya sehingga dia tidak segan segan memberi Sehun hukuman yg banyak, tetapi untungnya Lisa masih bisa bersabar jika tidak, mungkin Lisa akan memberi Sehun hukuman tambahan seperti membersihkan WC atau membersihkan halaman sekolah.
"Hei kau ini berniat meminta maaf atau mengejek sih?!" Ucap Sehun yg masih terengah-engah.
"Sini biar kubantu, luruskan kakimu" Lisa membantu Sehun untuk mengistirahatkan kakinya, dan sedikit memijat pelan kaki Sehun yang terlihat memerah dibagian telapak.
"Apa kau punya kepribadian ganda?" Tanya Sehun kepada Lisa.
"Kenapa kau menanyakan hal seperti itu? Apakah aku ini aneh?!" Ucap Lisa yg masih memijat pelan kaki Sehun.
"Ya, kau aneh. Tadi kau berteriak teriak kepadaku dan sekarang kau tiba tiba bersikap baik, membantuku seperti ini. Hmmm... apa kau suka padaku?"
"Geezzz tuh lihat sifat jelekmu itu muncul lagi_-" Lisa berhenti memijat kaki Sehun. "Sudahlah sana kau kembali ke kelas, ini tas mu. Tapi ingat, jangan melakukan perbuatan jelek seperti tadi ok?" Ucap Lisa sambil kembali berdiri dan memberi tas Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY? || [OSH X LM]♥️
RomanceBagaikan setitik debu yang bisa dengan mudah di singkirkan oleh angin, itulah bagaimana cepat hilangnya sifat Sehun, dan rasa cinta yang dulu selalu berdiri kukuh di hatinya. Iya, Lisa tau betul seseorang pasti bisa berubah seiring jalannya waktu, t...