Pertengkaran

6.1K 263 15
                                    

Jin memetik gitar milik Yoongi Hyung terputus putus. Beberapa kali ia berhenti, melirik ponselnya, lantas menggaruk tengkuknya.

"Hyung, kunci ini letaknya dimana?" Tanya Jin, menunjuk ponselnya yang menampilkan halaman bertuliskan 'Cara cepat belajar gitar'.

Yoongi, kakak kedua Jin tidak menoleh. Ia masih sibuk mengulum permen karetnya, sedang matanya fokus menatap layar komputernya. Ia menghiraukan adik laki laki terakhirnya yang sudah tampak kesal karena tidak di respon.

"Yoongi Hyung!" Bentak Jin akhirnya, benar benar kesal. Jin akhirnya berdiri, membawa gitar dan ponselnya meninggalkan Hyungnya itu.

Jin memutuskan untuk pindah ke kamar Taehyung dan Jimin Hyung. Kedua kakak laki lakinya itu tinggal sekamar dan sangat akrab. Jin berharap kakak kakaknya itu mau membantunya untuk belajar gitar, mengingat festival sekolah kurang dari seminggu.

"Taetae Hyung, Jiminnie Hyung."

Jin mendorong pelan pintu berwarna putih susu dihadapannya. Mata sipitnya menelisik ke dalam ruangan yang tampak sunyi. Taehyung belum pulang, mungkin masih sibuk dengan kelas 3 SMA nya. Jimin sepertinya masih di kampus.

"Mungkin Hyung masih les?" Gumam Jin, lantas menutup kembali pintu ruangan. Kakinya melangkah menuju tangga bawah, mencari Namjoon Hyung dan Hobi Hyung yang kamarnya berada di lantai bawah.

Saat Jin hendak turun, matanya bersitatap dengan mata Jungkookie Hyung. Ia adalah anak keenam, sekaligus kakak Jin yang paling sedikit paut umurnya. Jin dan Jungkook hanya terpaut 1 tahun.

Tapi hubungan keduanya sangat tidak akrab.

Jungkook hanya melewati Jin begitu saja, tidak menyapanya. Jin juga sudah biasa dengan perlakuan Jungkook dan melewatinya begitu saja.

"Namu hyuung, hobii hyuungg" Jin berteriak memanggil kedua kakaknya itu. Suara melengkingnya memecah seisi ruangan, membuat salah satu pintu diujung ruangan terbuka sedikit.

"JINNIE!! SUDAH KUBILANG JANGAN BERTERIAAAK DAN KAU MASIH SAJA BERTERIAK DENGAN SUARA CEMPRENGMU!"

Itu suara Hobi-Hyung.

"HOBI-AH, NAWA!"

Kali ini suara teriakan Eomma mereka yang tiba tiba saja muncul dari balik pintu kamar utama. Aira, ibu mereka, tampak kusut seperti bangun tidur.

"Annyeong, Jinnie eomma." Ujar Aira, menangkup pipi Jin lantas menciumnya. "Kenapa kau berteriak, hum?"

Jin tersenyum, menampilkan deretan gigi rapinya. "Aku ingin diajari gitar oleh Hyung, tapi semua tampak sibuk." Keluhnya, membuat Aira mengangguk.

"Eomma.."

Hobi keluar dari kamarnya, memasang muka bantal. Matanya melirik Jin kesal, kemudian mencubit pipi Jin. "Ada apa Eomma?"

Aira menatap Hobi, "Eomma bilang, jangan mengejek adik. Dan bantu adikmu belajar gitar."

Hobi mendesah, enggan mengajari Jin. Ia masih mengantuk setelah semalam pulang larut dari tempat pelatihan dance miliknya. Banyak murid baru tahun ini yang ingin belajar dance, membuat Hobi sangat sibuk.

"Eomma.. Aku masih mengantuk setelah pulang larut malam.. Bisakah Namjoon hyung saja yg mengajarinya? Atau Yoongi Hyung. Seharian ini Yoongi Hyung hanya bermain game."

Aira mendengarkan penjelasan Hobi dengan baik. Mata indahnya akhirnya berpindah menatap Jin. "Kau minta tolong pada Yoongi Hyung saja ya."

Jin menggeleng. "Yoongi Hyung tidak meresponku. Dia sibuk—"

"YOONGI-A! TURUN DAN AJARI ADIKMU BERMAIN GITAR ATAU EOMMA BAKAR HABIS SEMUA CONSOLE GAME MU!"

[BTS] uri maknae, JinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang