Prolog

59 6 3
                                    


(Biar gak sunyi. Puter cus lagunya😂😂)

Happy Reading

•••

Jessie menatap kagum pada dirinya yang terpantul di depan cermin yang berada dikamarnya. Gaun pengantin berwarna putih itu pas sekali ditubuhnya, gaun yang calon suaminya pilih itu benar-benar sangat cocok ditubuhnya.

Senyum manis terukir dibibir Jessie ketika gadis itu memutar tubuhnya, dan benar ia begitu cantik saat ini. Cantik ketika ia akan menjadi ratu dari keluarga besar Recardo.

Keluarga terkaya di Los Angeles, dengan perusahaan yang berjalan lancar di bidang Telekomukasi itu membuat keluarganya disanjung tinggi, dan mendapatkan gelar sebagai keluarga kerkaya pertama di negara ini.

"Kau sangat cantik menggunakan gaun itu." Ujar seseorang dari balik pintu kamar Jessie yang tidak sepenuhnya tertutup rapat.

Jessie menoleh dan mendapati sosok Bella yang sedang berdiri diambang pintu dengan menggunakan drees berwarna biru muda tanpa lengan itu benar-benar sangat cocok ditubuhnya.

Jessie tersenyum. "Kamu juga sangat cantik menggunakan gaun itu." Puji Jessie.

Bella tertawa pelan. "Aku tahu itu." Ucap Bella menyombongkan diri, lalu berjalan mendekati tempat Jessie berdiri. "Aku ke sini untuk menjemputmu, pria mu sudah sampai dan dia sangat tampan." Lanjut Bella dengan nada menggoda.

"Kau ini, semua pria itu tampan dan hanya satu pria tampan dihidupku yaitu ayahku." Jawab Jessie berusaha agar warna merah dipipinya.

Bella tertawa melihat tinggkah kakaknya yang berusaha untuk menutupi rasa malunya itu, benar-benar sangat lucu.

"Sudahlah ini sudah waktunya kau turun ke bawah dan bertemu teman pria mu yang tampan itu." Ucap Bella dengan nada menggoda.

"Bella." rengenk Jessie, yang terasa panas ketika Bella terus menerus menggodanya.

Bella tertawa keras, lalu mengandeng lengan kakaknya itu dan membawanya turun untuk diserahkan kepada ayahnya lalu ayahnya serahkan kepada Leonard--tunangan Jessie yang sebentar lagi akan menjadi suaminya.

Ketika kaki Jessie dan Bella menginjak anak tangga, semua mata tertuju padanya dan termasuk Jacob. Ayahnya itu sangat kagum melihat putrinya sangat cantik malam ini.

"Kau berhasil membuat semua orang kagum akan kecantikanmu Jessie." Bisik Bella dan hanya didapati senyuman dari Jessie.

"Lihat Putri sulung Jacob dia benar-benar cantik, rasanya aku ingin menikahkan dia dengan Putraku."

"Iya, tapi sayang nya diakan menjadi istri orang malam ini."

"Jessie benar-benar sangat cantik, selain cantik Jessie memiliki otak yang luar biasa."

Dan masih banyak lagi yang mengatakan kelebihan Jessie, tetapi orang yang sedang dibicarakan itu hanya diam menatap kagum ruang tamJessie mahnya. Ruang tamu itu dihias sedemi kian rupa, dan jujur ini seperti ruang tamu milik keluarganya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 11, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Perfect Of Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang