Bahasannya hanya satu, terbang bersama angin atau terbang menembus awan, menari bersama angkasa yang merindukan bulan di musim hujan. Tetesan air hujan yang terlalu banyak membuatnya terbuang tak berharga, sedangkan bulan yang hanya satu bersinar tampak selalu dipuja dan didamba. Lain halnya dengan bintang, walaupun bertebaran ia tidak akan terbuang, karena bintang berada di atas melukis angkasa yang kehilangan warna setelah senja tiada. Namun tempatnya yang sangat jauh di penghujung angkasa terkadang membuat keberadaannya tak dianggap. Dan tetap yang akan terlihat hanya bulan dengan segala pesonanya.