Sebenarnya aku tidak pernah benar pergi
Aku masih disini
Ditempat yang sama
Dimana kamu memadamkan lentera itu
Lentera yang telah kujaga agar tak padam
Walau kadang cahanya tampak meredup
Kacanya turut menghitam
Dan asapnya membumbung karna terlalu lama terjagaAku ini apa
Sebenarnya masih menyimpan harap
Tapi terlalu rumit untuk menyampaikanKalau memang ada yang ingin disampaikan
Mestinya disampaikan
Agar tak terasa sebagai penghalang
Yang sebenarnya ingin aku katakan
Aku tidak benar pergi
Selesaikan
Jika kamu merasa ada yang belum selesaiYang sebenarnya
Tidak kuhapus semua yang pernah ada
Aku telah memilih
Untuk kusimpan di bagian terdalam
Yang paling gelap
Yang tak mungkin bisa aku gapai
Yang tak mungkin ku beri cahaya kembali
Memang sebaiknya harus begitu
KAMU SEDANG MEMBACA
Hari Ini Baik
PoesíaKamu dalam dunia yang nyata namun fiksi dalam ceritaku.Sedikit ku gambarkan percakapan antara hati dan logika dalam tulisan ini. Semoga kamu mengerti.