🥀5

832 69 2
                                    

"JONGIN!!"

Jongin dibawa paksa keluar dan Ia mendengar teriakan namanya dengan suara yang familiar

Baekhyun

Pandangan Jongin menggelap dan hal yang terakhir ia lihat adalah Baekhun dan Jihyo yang sedang mengerumuninya

//

Jongin terbangun dalam pangkuan Baekhyun

Jongin panik ia mencari-cari keberadaan Orang tua nya dan kebingugan dimana ia Sekarang

"Hey hey Jongin tenang" Ucap Baekhyun berusaha menenangkan Jongin

"Baek.." Jongin Runtuh,ia menangis di pelukan Baekhyun

"Hiks baek Mama bagaimana hiks" Racau Jongin

Baekhyun tidak tau harus berkata Apa ia juga berpikir Apa Jongin bisa menerima kenyataan yang ia dapati

"Jongin kau yang sabar ya.." Hanya itu yang bisa Baekhyun ucapkan tidak lebih dan tidak kurang

"Apa hiks ha?semua nya baik baik hiks.. sajakan Baek?!" Jongin melepas pelukan Baekhyun dan menatap Baekhyun dengan mata berairnya

"Mama Minseok sudah pergi dengan tenang Jong.." Ucap Baekhyun

Seperti ditusuk dengan ribuan pisau Jongin semakin runtuh kakinya bergetar Tak karuan

Seorang yang sangat ia sayang pergi meninggalkan nya untuk Selamanya
Takkan lagi orang yang Akan memberikan Senyuman Manis,Pelukan Hangat,dan Juga dukungan Jongin untuk mendapatkan cintanya,Oh Sehun

Jongin merosok ke Lantai di lorong rumah sakit tersebut ia menangis Meraung-raung sambil memanggil Orang yang pergi meniggalkan nya

"Jong kau harus sabar dan iklas.." Ucap Baekhyun berusaha membantu Jongin duduk dan memeluk Jongin

"A-apa yang harus hiks aku Iklas kan Ba-Baek?hiks"

"Mama hiks Masih ada hiks hiks"

Baekhyun tidak tau harus berbuat Apa ia Hanya memeluk dan mengelus Rambut Hitam milik Jongin dan mengucapkan beribu kata sabar untuk Jongin

Jihyo datang dari arah lain sambil membawa kantung berisi beberapa minuman dan makanan ringan

Ia melihat Jongin sudah menangis di pelukan Baekhyun

Raut Wajah Jihyo mengatakan

Apakah ia Sudah sadar dari pingsannya?

Iya sudah tau Apa yang terjadi?

Tanpa mengeluarkan satu kata pun Baekhyun mengerti ia menganggukkan kepalanya untuk memberi jawaban

Jihyo langsung menghampiri mereka berdua lalu meletakkan Kantung yang ya bawa dan memeluk Jongin

"Jongin kau harus sabar dan kuat agar Mama Minseok bisa tenang disana.." Ucap Jihyo berusaha menenangkan Jongin yang Masih Menangis

Jongin tidak menjawab ia Hanya terus menangis,menangis,dan menangis

Tangisan Jongin sangat menggetarkan hati siapapun yang mendengarnya,rasanya seperti merasakan apa yang ia rasakan dengan perasaan sedih dan iba

Bahkan rasanya ingin menangis jika mendengar dan melihat Jongin Meski tidak tahu apa yang terjadi

"Papa hiks papa hi-hiks" Isak Jongin

"Papa Jongdae sedang berjuang melawan masa Kritisnya Jongin mari doakan.." Ucap Baekhyun

Rasanya seperti ada sedikit cahaya menerangkan hati Jongin ketika mendengar kabar itu walaupun itu termasuk keadaan buruk

"Aku ingin bertemu hiks dengan Papa Baek Hikss..Hiks.."

"Kau Yakin.." Tanya Baekhyun

"Ya,Setelah itu hiks.. temani aku melihat Jasad Mama hikss" Ucap Jongin Masih dengan isakannya

"Mari.." Ucap Jihyo sambil merangkul tangan Jongin diikuti Dengan Baekhyun

Mereka bertiga berjalan menuju ruangan ICU dimana Jongdae,Papa Jongin sedang berjuang

Baru mereka berjalan sekitar 6 atau 7 Langkah,langkah mereka terhenti ketika mendengar Panggilan untuk mereka

"Jongin!!"

Mereka bertiga membalikkan badannya  dan mendapati Yixing sedang berlari ke arah mereka dengan keadaan berantakan dan mata berair

"Xing Ge hiks Mama pergi hiks" Ucap Jongin sambil memeluk Yixing

Yixing tidak menjawab ucapan Jongin justru Yixing semakin melepas tangisannya melebihi Jongin

"Ju-Jun Hyung Hiks hiks Jong..Jun Hyung hiks.." Isak Yixing

"Kenapa Hiks Xing Ge??hiks hiks katakan!!" Ucap Jongin

"Ju-Jun Jun Hyung menyusul Mama Jong Hiks Hiks Hiks"

Seperti ditusuk kembali Dengan Jutaan pisau Jongin kembali lemas dan menangis lebih kuat mendengar berita seperti ini

Tangis Jongin semakin keras memenuhi Rumah Sakit tersebut ditambah dengan tangisan kekasih kakak kandungnya juga

Jongin memeluk Baekhyun dengan erat dan mengeluarkan semua tangisannya tanpa henti

Sedangkan Yixing menangis sambil memeluk badannya sendiri

Melihat itu hati Jihyo tergoyang dan memeluk Yixing walaupun ia tidak mengenali siapa orang ini dan siapa itu Jun

"Bagaimana Bisa Ge?" Tanya Baekhyun sambil memeluk Jongin yang Masih menangis histeris dalam pelukannya

"Hiks hiks Junmyeon panik hiks ketika mendengar kabar itu hiks sehingga dia buru-buru ke Rumah Sakit Hikss.. tanpa memedulikan hiks keselamatannya sendiri hikss" Jelas Yixing dengan terbata-bata

Kecelakaan

Hyung Kandung Jongin kecelakaan

Harapan Jongin hanya Satu,Papa nya yang sedang berjuang

Mereka berempat Hanya berdiam sambil di lorong tersebut Walaupun Jongin dan Yixing yang sangat bersedih

Baekhyun dan Jihyo juga menangis mengeluarkan air matanya tapi tidak sederas mereka berdua

Yixing sudah mulai meredakan tangisannya tapi tidak Dengan Jongin

Melihat keadaan itu Jihyo memberanikan memperkenalkan dirinya ke Yixing

"Saya Park Jihyo..,Sahabat Jongin" ucap Jihyo memperkenalkan dirinya dengan sesopan mungkin di depan Yixing

"Zhang Yixing kekasih Junmyeon"

Jihyo Hanya tersenyum tapi Senyuman itu kembali hilang ketika melihat Yixing kembali menangis

Mengucapkan nama kekasih yang telah tiada sangat meyakitkan sekali rasanya di hati seorang Yixing ditambah lagi dengan perginya Ibu dari kekasih

"MYEONIEEEE MENGAPA KAU MENINGGALKAN!! HIKS KAU JAHAT" Yixing berteriak meratapi nasibnya,Jongin Hanya bisa Menangis dengan keras dan melihat Calon Kakak iparnya teriak meraung-raung

"HIKS HIKS HAAA KAU JANJI MELAMARKU MYEONIEE DAN HIKS SEKARANG KAU MENINGGALKAN AKU HIKS" Yixing berteriak lagi mengungkapkan apa yang Iya rasakan dalam hatinya yang paling dalam,jika Yixing sudah seperti ini apalagi Dengan Jongin bukan?ia ditinggal Ibu dan Kakak nya dihari yang sama.

"Gege yang sabar ya ini sudah ditakdirkan dengan Tuhan.." Ucap Jihyo sambil memeluk Yixing

"Iya Ge,Gege harus sab-"

"DENGAN KELUARGA TUAN KIM JONGDAE?"

Ucapan Baekhyun terpotong ketika Ada salah satu Perawat yang berteriak mengatakan itu

Mereka berempat berjalan ke arah Suster tersebut masih dengan penuh tangisan

"Benar dengan keluarga Kim Jongdae?!"

.
.
.
.
.

Tebak,Guys gimana sorry belum ada Hunkai nya masih mau kasih konflik aja gitu mau nyiksa Jongin dulu hahahaha,Vomment nya berharga Terima kasih..

Regrets •HUNKAI AREA•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang