A Cup of Misunderstanding

3.1K 451 114
                                    

Ada yang kangen ngga? Hehehe...
***




"Jika di ibaratkan, rasa pahit kopi itu bagaikan cemburu. Sedang ampasnya bagikan salah paham yang menjadi penyebab."
°°°




Ucapan Taehyung tentang menjadikan Eunha teman hidupnya itu serius. Lelaki tampan itu bersungguh – sungguh, tapi bukan berarti kesungguhannya itu menjadikan Taehyung perusak hubungan antara Eunha dan kekasih gadis itu. Kim Taehyung masih bisa bersabar sampai nanti waktunya tepat dan kesempatan menjadikan Eunha teman hidupnya datang.

Hei, disbanding berbuat licik dan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan Eunha, Taehyung lebih memilih berdoa dengan mengikutsertakan nama gadis itu dalam setiap doa – doanya. Manis sekali bukan?

"Oi, Kim Tae, tuan Choi memanggilmu."

Taehyung yang sedang melihat foto – foto Eunha di galeri kameranya menoleh. Lelaki itu mengangguk dan tersenyum pada rekan kerjanya. "Terima kasih Hoon."

Bang Hoon –rekan kerja Taehyung– mengangguk, setelahnya lelaki itu pergi terburu – buru dengan kamera yang menggantung di lehernya. Mungkin ingin meliput berita, pikir Taehyung.

"Masuk."

Suara bass khas milik lelaki paruh baya membuat Taehyung membuka pintu cokelat di hadapannya.

"Anda memanggil saya tuan?"

Lelaki paruh baya itu mengangguk. "Seminggu lagi waktu penerbitan, aku ingin menanyakan tentang rubik wedding couple yang kau kerjakan, sudah mendapatkan tema untuk minggu ini?"

Taehyung menggeleng pelan, "maaf tuan saya belum mendapatkannya, seminggu ini saya masih sibuk merawat ayah saya." terlihat raut penyelesaian dari wajah Taehyung.

Helaan napas pelan terlontar dari sang atasan. "Bagaimana keadaan ayahmu?" terlihat raut keprihatinan di wajah atasan Taehyung itu.

"Sudah lebih baik tuan."

"Syukurlah."

Keadaan sempat hening sesaat hingga tuan Choi menyerahkan amplop cokelat pada Taehyung. Dengan wajah bingung Taehyung menerima amplop tersebut.

"Ini apa tuan Choi?"

"Buka saja." Sang atasan tersenyum misterius.

Di bukanya amplop cokelat itu perlahan, hingga isi dari amplop tersebut berada di tangannya dan ekspresi terkejut langsung menyambangi Taehyung. Isi dari amplop itu...

"Gadis yang cantik bukan?"

...foto Eunha.

"Ba – bagaimana bisa anda - ?"

"Jihoon yang menemukannya saat meminjam kameramu. Dia menyerahkan padaku dan aku langsung tertarik. Hei, kenapa kau tidak pernah memberitahuku? Dia sangat cantik Kim Tae, kita bisa menjadikannya model majalah kita."

"Ta – tapi tuan – "

"Aku sudah bisa membayangkan gadis itu menjadi model dari rubik yang akan kau liput. Bukankah itu akan luar biasa? Grazya akan punya model baru yang akan menggemparkan jagad permodelan."

Taehyung speechless. Lelaki itu tidak tahu harus berkata apa, semua terlalu mendadak. Mulai dari bossnya yang mendapatkan foto Eunha dan berniat menjadikan gadis itu model di majalahnya. Majalah Grazya adalah majalah yang meliput fashion unik di kalangan muda – mudi seperti umumnya majalah fashion. Yang membedakan, Grazya punya rubik khusus tentang wedding couple, yang berisi model gaun pengantin terbaru atau terunik. Biasanya rubik itu juga di isi sedikit kisah dari pasangan kekasih yang menjadi model mereka.

Be My Coffee?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang