Lipbalm ; Christopher Bang √

A

||
||
||

Happy reading chingu

1 tahun berlalu

"Eh foto yuk foto." ajak seseorang pada temannya.

"Eh iya yuk. Sekalian buat kenang-kenangan." balas temannya.

"Habis ini kita bingkai ya, buat aku bawa ke London." sambung teman lainnya.

"Ok hana, dul, set."

Ckrek

"Yeayy hasilnya bagus banget ya ra." ucap seseorang pada Ara.

"Iya som, sayangnya Nayeon gak ada disini sama kita." balas Ara pada Somi.

Dan seketika atmosfer mendadak hening dan tidak beroksigen. Lalu semuanya mati secara dadakan kek tahu bulet yang digoreng di mobil.g

Semuanya merasa sedih dan air mata menetes sedikit demi sedikit.

Mengingat persahabatan mereka yang cukup dekat. Setiap harinya selalu bersama.

Hingga akhirnya dipisahkan oleh waktu.

"Habis ini, mau ke tempatnya Nayeon ga?" ajak Chenle.

"Boleh tuh, nanti sekalian kita ceritain semua kejadian saat dia gak ada disini." ucap Somi.

"Gue yakin Nayeon pasti kangen banget sama kita." balas Jennie.

"Iya apalagi udah setahun lho ini." sambung Hwall.

Setelah Ara meminta izin pada orang tuanya, begitu juga dengan sahabatnya yang lain, mereka pergi ke tempatnya Nayeon.

Jeno juga ngebawa foto tadi yang udah dibingkai.

Setelah 30 menit perjalanan, sampailah mereka bersepuluh di suatu tempat.

Yang sekarang menjadi tempat tinggal Nayeon yang sekarang.

Hawa dingin juga suasana yang sepi berhasil membuat hati mereka tersentuh.

Dan membiarkan air mata mereka menetes sesukanya.

"Hai Nayeon, maaf ya kita baru bisa dateng sekarang." ucap Ara pembukaan.

"Iya yeon, kita cuma bisa nganterin lu pergi doang waktu itu." sambung Chenle.

"Maafin gua yeon, gua gak nganterin lu pergi, gua ada di Shanghai kemarin." lanjut Yuqi.

"Oiya yeon, kita udah lulus lho. Liat nih gue bawa foto kelulusan kita." sambung Jeno.

"Biarin foto itu disini ya hiks yeon, supaya ki hiks ta bisa terus nemenin lo." ucap Somi sesenggukan.

"Kita kangen sama lo yeon." ucap Hwall.

"Kita kangen ribetnya lo, cerewetnya lo, sikap kekanakannya lo yang suka bikin gua kesel." sambung Taehyung gak kalah sedih.

"Andai waktu bisa ngulang semuanya, kita bakal nyelametin lu yeon. Percaya sama kita." lanjut Seungkwan.

Mereka semua bercerita kejadian apa saja yang terjadi selama Nayeon pergi.

Tak lupa bunga kesukaan Nayeon, ditaruh didekat bingkai foto sahabatnya itu.

Bunga tulip kuning dan juga melati putih.

Entah mengapa, Nayeon memberi pesan terakhir pada sahabatnya itu, agar menengok dia sambil membawa bunga melati putih.

Karna katanya baunya sangat harum dan enak. Bisa menyegarkan pikiran.

Dan sekarang, sahabat yang selalu ada sampai kapanpun itu telah pergi 1 tahun yang lalu.