Lipbalm ; Christopher Bang √

L

||
||
||

Happy reading chingu

"Kamu-" ucap orang tersebut.

"Hah?! Kak Chan?" tanya Ara.

"I-iya, k-kamu Ara kan?" tanya kak Chan dan Ara mengangguk.

Setelah percakapan yang super singkat itu, keduanya sibuk memilih kembali dan segera membayarnya.

Namun tangan Ara ditahan oleh seseorang. Dikirain kak Chan gitu ya, pas nengok mah bule.

Gataunya belanjaan Ara ketuker ama belanjaannya tu bule. Mo dibikin romantis tapi jadi fail gitu kan ga seru.

Lagi-lagi tangan Ara ada yang nahan, pas Ara nengok

"What's happe-ooh kak Chan." ucap Ara seraya menggaruk tengkuk yang tak gatal.

"Iya, boleh bicara sebentar?" tanya kak Chan.

"Bo-boleh kok kak." jawab Ara.

Lalu mereka berdua pergi ke cafe terdekat.

-cafe-

Setelah Ara dan kak Chan memesan, suasana menjadi hening 🍃

Sampai Ara memberanikan diri untuk membuka suaranya.

"Eum, tadi kakak mau ngomong apa ya?" tanya Ara.

"E-eh itu-" ucap kak Chan gajelas, "-kenapa kamu bisa ada disini?" lanjutnya.

Btw itu kak Chan ngomong segitu doang aja keringet dingin.

"Ooh itu, aku kuliah disini kak." jawab Ara.

Keheningan terus melanda mereka berdua. Sampai Ara izin buat pulang ke apartnya dia.

"Kak, Ara pulang duluan ya." ucap Ara.

"Ok, mau dianterin ga?" tawar kak Chan.

"E-eh gak usah kak." balas Ara dan langsung pergi.

•|•|•

Malam ini, Ara masih berpikir keras kenapa dia bisa ketemu kak Chan lagi?

Dia memandangi foto masa kecilnya itu lekat-lekat. Sampai ada sesuatu yang menyadari Ara.

"Kok Chris mirip kak Chan ya?"

"Lesung pipinya juga persis."

"Ah perasaan gue doang kali."

Begitulah monolog Ara sedari memandangi foto masa kecilnya tadi.

Daripada sibuk memikirkan hal yang belum tentu pasti, kayak hubungan author sama taeyong.g

Ara lebih memilih untuk memasak mie untuk makan malamnya kali ini. Karena Ara pengen ngirit aja.

Soalnya dia harus bisa pulang ke Korea  liburan ini. Soalnya papa Lee udah nelponin mulu, bilangnya selalu 'kangen anak gadis papa'.

Setelah makan malam, Ara bersiap untuk berkelana di dunia mimpi.

•|•|•

-kampus-

Ara sekarang lagi di kampusnya. Oya Ara dapet kelas siang untuk mapelnya kali ini. Bersama sang dosen galak.