The Physic Power

The Physic Power 4

Leeteuk memandang Hyukjae yang saat ini tengah di obati oleh shidong. Siwon yang sedari tadi penasaran pun mendekati leeteuk dan berdiri di sebelahnya.

"Hyung sebenarnya dia siapa?, kenapa dia bisa ada di ruanganmu?" tanya nya.

Leeteuk memperhatikan Shindong yang  nampaknya sudah selesai dengan pekerjaan nya. Dokter berbadan gembul itu menundukkan kepalanya kepada Leeteuk sebelum berlalu meninggalkan klinik khusus yang ada di markas label sj. Pemimpin label sj  itu berdiri dari duduk nya dan memandang keluar jendela.

"Dia Jung Hyukjae, putra dari kepala polisi Jung Yunho dan mantan detektif Jung Jaejoong. Dia yang selama ini di cari oleh Soman" jawab Leeteuk. Pandangan matanya masih fokus memperhatikan pemandangan kota seoul dari salah satu gedung tertinggi di korea selatan tersebut.

"Apaaa!! jadi dia yang di cari soman selama ini, sampai bajingan itu begitu tega membunuh anak anak kepala polisi di berbagai kota ini" Siwon terkejut dengan jawaban pimpinan nya ini.

"Benar, Hyukjae yang selama ini di cari oleh Soman. Yunho dan Jaejoong sudah berusaha menyembunyikan anak ini tapi pada akhirnya Soman menemukannya, bahkan bisa jadi Soman sudah mengetahui kalau anak ini ada di sini" jawab Leeteuk.

"Yunho menyerahkannya kepadaku, agar aku bisa melindungi sekaligus melatihnya menggunakan kekuatan yang di milikinya". Lanjut Leeteuk.

"Tapi Hyung, aku penasaran dengan kekuatan anak ini. Kenapa soman gencar sekali mencari bocah ini, kalau dilihat lihat bocah ini masih seumuran Donghae" Siwon mendekati ranjang di mana Hyukjae masih tak sadarkan diri. Dengan perban yang menutupi kedua mata anak itu.

"Kau akan segera mengetahuinya Siwon_ah, tugas kita saat ini adalah melindungi anak ini agar soman tidak bisa membawanya". Lanjut Leeteuk.
.

.

.

.

Hyukjae berusaha membuka kedua matanya,namun sesuatu menghalangi pandangannya. Pemuda itu menghela nafas setelah ingat apa yg menimpanya sebelum ia jatuh tak sadarkan diri.

"Kau sudah bangun Hyuk"

Suara Leeteuk yang berada tak jauh darinya mengagetkan nya.ia berusaha mendudukkan tubuhnya di bantu oleh Leeteuk.

"Hyung maafkan aku, aku pasti membuat kekacauan di ruanganmu" sesal Hyukjae.

Leeteuk tersenyum kepada Hyukjae walaupun ia tahu kalau anak itu tidak akan bisa melihatnya.

"Kau tidak usah meminta maaf Hyuk, kau kan baru latihan jadi wajar jika kau belum bisa mengontrolnya. Sekarang hyung sudah tau level kekuatanmu,dan hyung lihat kau tidak hanya memiliki 1 kamampuan. Tapi masih ada kemampuan lain yang belum kau sadari" jelas Leeteuk.

"Benarkah?" tanya Hyukjae penasaran.

Leeteuk kembali mengangguk walau Hyukjae tetap tidak bisa melihat nya.

"Ya. Sebenar nya kau bisa mengendalikan kekuatan mu itu. Asal kau tidak merasa takut. Biar hyung tebak. Kau takut dengan kekuatan mu bukan?" jawab dan tanya Leeteuk.

Hyukjae menunduk dalam.

"Ne Hyung. Aku takut dengan kekuatan ini. Aku tidak mau memiliki kekuatan seperti ini. Aku ingin menjadi orang normal saja"

Akhir nya Hyukjae mengeluarkan keluh kesah yang selama ini menganggu fikiran nya. Ia tidak berani mengungkapkan perasaan nya kepada kedua orang tua nya karena ia tidak mau kedua orang tua nya kecewa kepada nya. Tapi ketika ia bertemu dengan Leeteuk entah kenapa curahan itu keluar sendiri dari mulut nya.