1. Pergi

86 9 2
                                    

”Those who leave will still go“
– Zyiva Alzan Zea –

Lima menit lagi bel masuk berbunyi semua murid Orestad Senior High School mulai masuk kedalam kelasnya masing masing. Berbeda dengan Malik yang kini masih duduk santai dikantin dengan kedua temannya. Elgio Adyatma, Regan ranindra dan Yuko Sebastian Neal.

"Mal.  Lo gak mau ke kelas? " Tanya Gio yang sudah menghabiskan siomay nya.

Malik menoleh sebentar " Lo duluan aja nanti gue nyusul". 

Reza memutar bola matanya malas "yaelah palingan juga lo nyusulnya kalo selesai istirahat".

Malik kembali fokus dengan ponselnya. Sedangkan gio, yuko dan regan sudah melenggang pergi menuju kelasnya. Malik membuka aplikasi Line nya dan mengirimkan sebuah pesan pada zyiva.

MalikCA ada guru gak?

Tak lama balasan dari zyiva masuk,  dengan cepat malik langsung membacanya.

Zeaa
Apaansi lo!

Malik terkekeh pelan melihat balasan dari zyiva, ia tau sebenarnya zyiva tak bisa bersikap cuek seperti ini padanya.  Hanya saja zyiva terlalu gengsi untuk mengatakan yang sebenarnya.

MalikCA 
lo ada guru gak?!

Zeaa
Bukan urusan lo!


MalikCA 
serius!

Zeaa
serius lo. SAMPAH!!

MalikCA
tapi pernah sayang kan?  Hehehe😂

Zeaa
bodo!

Malik tersenyum simpul, ia melangkahkan kakinya dengan senyuman yang tak lepas dari bibir merahnya.  Ia berjalan melewati koridor yang tampak sepi,  karena memang ini waktunya kegiatan belajar berlangsung.  Ini sudah menjadi kebiasaan malik,  masuk kelas sesuka hatinya kecuali zyiva yang menyuruh dirinya untuk mengikuti jam pelajaran,  dalam keadaan apapun ia akan tetap masuk kelas.

Tok tok tok

Malik mengetuk pintu kelas XI IPA 2, lebih tepatnya kelas sang Mantan. Perlu di garis bawahi. Semua murid diam tak ada yang bersuara sedikitpun. Zyiva yang merasa aneh dengan teman sekelasnya akhirnya mendongakan kepalanya dan mendapati malik yang tengah duduk di kursi milik Zoya,  di depannya.

Zyiva kembali melanjutkan aktivitasnya membaca novel yang sempat terhenti akibat kedatangan malik. Ia tak memperdulikan malik yang kini terus menatap dirinya dengan senyuman manisnya yang tak pernah pudar ketika bersama dirinya.

-Dasar upil onta bisa ga si, gausah senyum kayak gitu! - batin zyiva kesal.

"Gue di anggurin nih?" goda malik masih dengan senyumannya. Semua murid perempuan berteriak histeris melihat pangeran pujaan kaum hawa tersenyum manis, hal itu memang sudah biasa. Tapi sayang jika tidak dilihat, secara fisik Malik itu tak bisa diragukan lagi. Ganteng banget.

"Aduh bang mending senyumnya ke gue aja deh"

"Sini sama gue aja gabakal di anggurin kok"

"Zyiv yaelah cogan tuh jangan di diemin"

"Ya allah pengen jadi zyiva"

"Beruntung banget si zyiva"

"Hati dedek sakit bang"

Dan masih banyak lagi teriakan dan ucapan memuja yang dilontarkan oleh teman sekelas zyiva. Malik tak memperdulikan itu, dia masih tetap setia menatap wajah cantik zyiva dengan senyumannya.

”mendingan lo pergi deh!” usir zyiva kesal.

”Kalo gue gamau gimana?” jawab malik sembari mencondongkan tubuhnya ke wajah zyiva.

”Lo ada urusan apa!”

”Gue kangen sama lo.”

”halah basi!”

”Di olah lagi dong biar gabasi kayak cinta kita.” ucap malik kelewat santai.

”Lo pergi atau gue yang pergi.” Ucap zyiva kesal setengah mati.

”jangan ada yang pergi!  Kita harus sama sama bertahan ze.”  Sahut malik dengan tatapan yang sulit diartikan.

-gue udah coba bertahan tapi lo yang buat gue pergi- batin zyiva

Zyiva menghembuskan nafasnya kasar ”Lo gila ya?!”

Malik tersemyum miring ”iya, gue gila karena lo ze.”

Zyiva menjatuhkan novelnya lalu  melangkahkan kakinya pergi meninggalkan malik yang masih bergeming. Malik mengacak rambutnya frustasi kemudian dia berlari keluar kelas untuk menyusul zyiva.

”Zeaa! Tunggu!!”

Zyiva menoleh kebelakang dan mendapati malik tengah berlari kearahnya. Ia segera mempercepat langkahnya untuk menghindari malik.

”please mal, gue gamau lo kayak gini.” gumamnya dengan satu tetes air mata yang meluncur bebas di pipinya.

***
Tbc
Hay readers  feelnya kurang ya:(
Bingung mau gimana lagi alurnya
Jangan lupa vote and voment yaw 😘
Yang punya ide silahkan komen dibawah aja ya. ❤❤
   

Love Will RememberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang