Kantin adalah tempat berkumpulnya mahasiswa/i untuk makan dan minum (wkwk gausah ditanya) . Terlebih lagi bagi Haechan dan Mark dua sahabat dari SMA ini yang tidak pernah lepas dari kehidupan kantin (artinya kerjaan mereka banyak jajan) . Tahun ini, Mark dan Haechan sama-sama masuk Universitas Seoul jurusan Teknik Fisika
"Eh kamu... duh, Ngapain lu pake sedotan!" ujar Mark
"Gua tau.., tau.. sedotan buruk buat lingkungan kan, gara-gara dari bahan plastik yang susah diuraikan oleh tanah"
balas Haechan"Bukan bazeeeng, masa lu makan spagetti pake sedotan -_- . Malu diliatnya njir"
kesal Mark dengan rasa ingin menampol Haechan"Inovasi baru huehehe"
kata Haechan sambil meledek Mark.Ruangan kantin penuh dengan tawaan Mark dan Haechan, sehingga mahasiswa/i lain agak terganggu dengan keberadaan mereka.
"Eh btw ketawa lu kenceng amat Mark , jadinya kan semua pada ngeliatin kita berdua. Ekhm... harus jaga imej nih kita harus jadi cowo cool dari semua mahasiswa baru"
kata Haechan sambil merapihkan kerah kemejanya."Ah lu aja sana, gua ngampus niat mau belajar coy dan cari banyak teman ,udah bukan lagi jamannya jaga imej"
kata Mark dengan nada Swaggernya"Halaah.... ujung-ujungnya lu temenannya sama gua lagi, apalagi kita satu jurusan"
Balas Hechan dengan muka sombongnya."Udah ah jangan terlalu berisik, kita kan lagi masa Orientasi jadi jangan terlalu menonjol nanti bakal ditandain sama kating *kaka tingkat"
ujar Mark sambil lirik kanan dan kiriHari ini adalah hari terakhir dari kegiatan orientasi, Masa orientasi adalah hari yang ditunggu-tunggu Somi karena impiannya adalah ingin masuk Universitas Seoul di jurusan teknik fisika dan dengan doa & kerja keras akhirnya impiannya itu terkabul.
Kegiatan orientasi ini diawali dari pengenalan tentang Universitas secara umum dan sebagainya. Semua mahasiswa/i baru diwajibkan memakai sweater dan celana training yang seragam yang sudah disediakan oleh kampus dan diharuskan mengikuti acara sampai selesai. Pada akhir acara, mahasiswa/i baru diperkenankan berkumpul dengan kating satu jurusan untuk awal perkenalan.
Sebelum acara dimulai...
"Hai namaku Sejeong, Kamu? "
kata Sejeong mengulurkan tangannya sembari senyum dengan manis"Aku Somi"
menjabat tangan sejeong dan membalas senyuman."Kau cantik sekali"
ujar sejeong dengan nada yang memuji."Ehehe... terlalu canggung dibilang cantik oleh wanita cantik"
balas Somi dengan senyum yang maluSemenjak perkenalan yang singkat itu menjadikan Somi dan Sejeong bertukar obrolan lebih lanjut yang membuat mereka semakin akrab. Beberapa menit kemudian acarapun dimulai, mengharuskan Somi dan Sejeong memuskan obrolan dan mengharuskan fokus pada acara. Dimulai dari perkenalan ketua himpunan jurusan, wakil ketua dan sebagainya kemudian dilanjutkan perkenalan individu mahasiswa/i baru.
"Halo semua , perkenalkan saya Jhonny, ketua himpunan jurusan dan disebelah saya Taeil sebagai wakil saya, terimakasih.. Oh ya jika kalian mengalami kesulitan kalian bisa mendatangiku atau bisa menghubungi taeil"
Setelah semua kating memperkenalkan dirinya masing-masing, maka giliran mahasiswa/i baru yang memperkenalkan diri.
"Ayo sekarang giliran mahasiswa/i baru , perkenalkan nama, tempat tanggal lahir , asal SMA dan juga hobi, nah mulai dari kamu"
Jhonny sambil menunjuk ke arah Haechan."Terimakasih ka Jhonny, nama saya Haechan, lahir di seoul 6 juni 2000, asal SMAN 2 Seoul, hobi saya skinkeran ka hehe. Kalau ingin tanya-tanya tentang skinker boleh ke saya hehe, terimakasih"
Mendengar hal itu dari Haechan, Mark yg mempunyai selera humor yang 'gampangan' tertawa begitu keras, dan membuat dirinya menjadi pusat perhatian.
"Kamu perkenalan atau mau jualan skinker? Haduuh, Oke kamu boleh duduk, kamu.. yang alisnya kaya burung camar kenapa ketawa ? receh ya kamu? Sekarang giliran kamu perkenalin diri"
Kata Jhonny yang ikut tertawa melihat Mark tertawa saat perkenalan haechan."hehe maaf ka, Ekhm.. Halo semuanya perkenalkan nama saya Mark, lahir di Canada 2 agustus 2000, asal sekolah sama dengan Haechan, hobi saya doyan ngerap, terimakasih”
"Sekarang langsung dilanjut yaa tanpa disuruh, saya keluar dulu karena ada keperluan, sementara acara ini akan di handle oleh Taeil"
Kata Jhonny sambil bergegas meninggalkan ruangan..Setelah beberapa mahasiswa/i memperkenalkan dirinya masing-masing, giliran Somi pun tiba..
"Hai, aku Somi lahir di Daegu pada tanggal 3 maret 2001, dari SMA ...."
Tiba-tiba Somi menjadi tidak fokus ketika melihat kating masuk ruangan dan ternyata ia adalah cowok yang menabraknya kemarin . Cowok itu adalah Jung Jaehyun, mahasiswa semester 5 di Jurusan teknik Fisika yang memiliki wajah yang rupawan, tinggi semampai dan penampilan yang cool, ia juga menjadi siswa terpintar dikelasnya sehingga banyak mahasiswa/i di kampus yg segan dan mengidolakannya.
Menyadari bengong nya menjadi pusat perhatian , Somi segera duduk untuk menandai perkenalannya cukup sampai disitu.
"Oh maaf kalau mengganggu acaranya, jangan hiraukan saya, saya disini hanya memotret"
kata Jaehyun yang sedang memegang kamera ditangannya."Perkenalkan juga dia Jaehyun anggota himpunan , dia juga yang akan menjadi salah satu pembimbing kalian jika kalian mengalami kesulitan."
Ujar TaeilSetelah perkenalan selesai, mahasiswa/i baru diperbolehkan mengobrol, dan mengenal satu sama lain antar maba (mahasiswa baru) maupun antar kating.
"Apa tidak apa-apa kita duduk disini?" Sejeong bertanya kepada Somi heran, karena mereka terpisah dari maba lainnya.
"Tidak apa-apa menurutku, lagian kita masih didalam ruangan kan? Dan juga terlalu berisik disana."
Somi membalas sejeong dengan tersenyum."Iya bener berisik banget, apalagi itutuh si penjual skinker dan burung camar, mereka kayanya harus dipisah deh, udah kaya tom & jerry tapi nempel mulu haha"
Mendengar hal itu Somi tertawa lepas,. Kemudian Somi memergoki bahwa Jaehyun sedang melihatnya dan mengambil beberapa foto, menyadari hal itu ia berpaling dan segera melanjutkan mengobrol dengan Sejeong.
"Kalungmu bagus terus unik lagi, beli dimana?"
Sejeong yang terus memperhatikan kalung yang dipakai Somi dan kemudian memegangnya."Oh, aku tidak tau kalung ini beli dimana, ini pemberian dari orang yang kusuka dulu" balas Somi
"Cieee... masih langgeng nih sampe sekarang?"
"Ah lupakan, lagian dia sudah tidak mengenalku"
ujar Somi sambil menghela nafas dan tersenyum menatap Sejeong."Kenapa kamu masih memakainya kalau begitu?"
"Karena aku sudah berjanji untuk tidak melepasnya..."
~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
A Thing I've Ever Known
FanfictionBercerita tentang melupakan dan dilupakan. Bagaimana perasaan kamu ketika orang yang kamu cintai melupakanmu setiap harinya walaupun kau setiaphari juga bertemu dengannya?