"Kakk!!"panggilku pada Azmi.
Berhubung Azmi tidak sama seklai menyahut dan menoleh ke arahku, Akupun berlari dan terus memanggilnya.
"Kak tunggu!"
"Kak Azmi!!"teriakku semakin kencang.
Akhirnya Azmipun menghentikan langkahnya dan berdiri tegak tanpa melihat kearahku, Akupun berlari dan beridiri tepat di hadapannya.
"Ada apa?!"tanyanya.
Aku belum bisa menjawabnya karna kehabisan nafas.
"Sebentar Kak"ucapku sambil terengah-engah.
"Aku Aqeella Kak"lanjutku.
"Kemana aja?! Tadi saya panggil Kamu 3kali Kamu nggak dateng-dateng terus sekarang Saya nggak panggil Kamu sama sekali tiba-tiba dateng!"
"Aneh tau nggak! Kaya Jin!"lanjutnya.
"Kakak yang aneh! Dimana-mana kalau Jin itu dipanggil 3kali baru dateng kalau nggak dipanggil ya bukan Jin ya hantu!"
"Berarti Kamu hantu?!"
"Menurut Kakak! Liat dong kaki Aku masih napak!"
Dia hanya memperhatikanku dari ujung kaki sampai ujung kepala.
Hening sejenak
"Terus kesini mau apa?!"tanyanya.
"Kak boleh yah Aku di Tes sekarang.. Tadi Aku.."
"Pacaran?!"potongnya. "Kamu belain berduaan daripada Tes? Nggak niat banget si sekolahnya!Kamu mau nggak diterima disekolah ini!!"
"Apaan sih Kak! Siapa sih yang pacaran!"
"Masih bantah aja!"
"Yaudah deh Kak gini aja! Kalau emang Kakak nggak mau ngetes baca Qur'an Aku bilang aja nggak usah manjang!"
Akupun pergi meninggalkan Azmi dengan raut wajahku yang cemberut dan kesal padanya.
◼
◼
◼
"Qeell.. Gimana? Berhasil?"tanya Regga saat Aku sudah kembali pada mereka.
"Berhasil nggak Qeell?"
"Qeell! Ih jawab dong!!"
Akupun menggeleng lemas kehabisan tenaga. Karna sedari tadi kerjaanku terus saja berlari tanpa jeda.
"Hah? Jadi Kamu nggak berhasil di Tes?"Fathin terkejut.
Akupun hanya dapat menganggukkan kepalaku.
"Yaampun Qeell.. Bisa-bisa Kamu nggak diterima disekolahan ini"Reisha.
Akupun hanya menunduk pasrah.
"Huss!!"Razi mengibaskan tangannya pada muka Reisha. "Qeell coba sekali lagi aja Kamu rayu Dia"lanjutnya.
"Nggak mau! Kalau emang Aku nggak Akan diterima disekolah ini gapapa Aku tinggal cari sekolah lain"
"Qeell ini udah terlambat buat cari sekolah lain lagi"Fathin.
"Ya mau gimana lagi.. Kalau sekolah lain penuh Aku tinggal masuk pesantren aja"ucapku.
"Keras kepala banget si dibilangin!"
"Udah ah.. Eldja mana kok nggak keliatan?"tanyaku mengalihkan pembicaraan.
"Lagi di Tes.. Bentar lagi juga keluar"
🔹🔸
🔹🔸
🔹🔸
🔹🔸
