Disclaimar:
Naruto©Masashi kishimoto.
Diakhir pekan mereka semua siap untuk berlibur di villa milik Sakura dan Ino ia terlihat bangun lebih awal.
Menyiapkan semua kebutuhan yang ia perlukan untuk menginap beberapa hari divilla milik Sakura dan entah mengapa tiba-tiba saja perasaanya mengatakan bahwa saat disana ia mengatakan semuanya tidak akan baik-baik saja.
Tapi Ino tidak ingin terlalu memikirkan semuanya terlalu dalam dan mengabaikan perasaan tidak enaknya.
Dan saat keluar dari kamar dengan pakaian rapinya ia melihat Sai yang duduk dan membenarkan tali sepatunya.
Ino hanya melihat sekilas dan langsung melewatinya dan keluar dari rumah tanpa berpamitan pada Sai karna ia berpikir percuma saja ia berpamitan jika pada akhirnya Sai juga tidak mempedulikannya dan menganggap dirinya tidak ada.
Sedangkan Sai ia hanya menatap datar kepergian Ino."Gadis kurang ajar,tidak sopan seharusnya ia berpamitan padaku."batin Sai menggerutu.
Dan tak lama ia juga mengikuti Ino yang keluar dari rumah dan segera mengendari mobilnya karna ia ingin menjemput kekasih tercintanya.
Sedangkan diposisi Ino ia dengan tenang menikmati laju bis yang akan membawanya kerumah sahabat pinknya dan tak lama ia sampai juga dirumah besar milik Sakura dan Sasuke.
"Pagi jidat,Sasuke san.maaf membuat kalian menunggu." salam Ino menyapa Sakura dan Sasuke
"Pagi juga pig,tidak apa Ino chan ayo kita segera berangkat ke villa."ucap Sakura dan Ino menganggukkan kepalanya sedangkan Sasuke tetap dingin seperti biasanya tapi mengulas senyum tipis yang dapat Ino lihat dan mereka bertiga pun berangkat ke villa.
"Maaf aku merepotkan kalian." ucap Ino yang merasa tidak enak dan ia merasa seperti seseorang yang menganggu keromantisan pasangan suami istri itu.
"Jangan pikirkan itu,kau adalah teman terbaik Sakura chan dan aku dan Sakura tidak keberatan sekalipun."ucap Sasuke membuka suara dengan nada dingin yang tidak pernah terlepas dari ciri khas seorang Uchiha Sasuke.
"Benar apa yang dikatakan Sasuke kun jangan merasa tidak enak Ino chan."ucap Sakura dengan mengulas senyumannya.
"Terimakasih."ucap Ino dengan senyuman tipisnya.
Setelah beberapa jam berkendara akhirnya mereka bertiga sampai divilla milik Sakura yang begitu mewah dan asri dengan pemandangan bukitnya.
Dan disana sudah ada lainnya yang datang lebih awal daripada mereka.
"Kalian terlambat."ucap Naruto dengan cengiran khasnya.
"Maaf tadi macet."ucap Sakura menjelaskan ke Naruto.
"Tidak apa Sakura chan,lagipula kita juga baru sampai tidak lama tanyakan saja pada Temari chan."ucap Hinata dan menatap Temari yang terlihat menganggukan kepalanya.
"Lalu dimana Sai?."tanya Sasuke yang menanyakan keberadaan Sai.
"Itu dibelakangmu."ucap Shikamaru dengan malas dan membuat semua orang menatap mobil berwarna hitam yang baru saja sampai.
Dan benar saja Sai baru datang dengan Sara yang tampak bergelanjut manja dilengannya dan mereka berdua sudah mengumbarkan keromantisan mereka dipagi hari.
"Kalian terlambat."ucap Sasuke dengan nada datar.
"Biasa jalan terlalu ramai dengan kendaraan."ucap Sai dengan alasannya dan tak lupa senyum palsunya.
"Jalan yang ramai atau kalian yang berolahraga panas dulu."sindir Shikamaru dengan wajah mengantuknya.
"Itu bisa jadi salah satunya."ucap Sai dan senyum palsunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahasia Takdirku(hiatus)
Fanfiction💁Cover edited by: Rel_Rifda ❤ Dari kecil dirinya dan ibunya selalu dibenci ayahnya yang ia sendiri tidak tau alasannya apa lalu ketika ayahnya membawa wanita lain dan seorang anak yang seusia dirinya,ibunya hanya diam saja dan semakin hari ayahnya...
