Untuk kesekian kalinya, Woo Ahan melepaskan fokusnya dari Profesor Kim yang sedang mengajar di kelas. Entah mengapa matanya seakan tidak bisa lepas dari sosok figur yang sedang berada di kanan depan mejanya.
Sedikit aneh memang. Kini ia tengah memperhatikan seorang gadis, sementara dia sendiri memiliki gender yang sama. Bukannya Ahan punya kecenderungan yang seperti itu. Hanya saja, orang itu memang pantas untuk mengalihkan perhatian Ahan.
Tak aneh memang jika saat ini Ahan merasa seluruh perhatiannya tercurah pada sosok itu. Karena saat ini yang sedang diperhatikannya adalah seorang superstar. Idola yang sekarang sedang sangat tenar di seluruh Korea Selatan, dan bahkan popularitasnya pun telah mendobrak mancanegara.
Bae Joohyun atau lebih sering dikenal dengan panggilan Irene—personil Red Velvet yang juga seorang aktris dan bintang iklan yang tengah populer.
Ini sungguh di luar dugaan Ahan. Padahal kabar mengenai Irene menjadi mahasiswi di Dongguk University pada fakultas dan angkatan yang sama dengannya sudah terdengar sejak satu bulan yang lalu. Namun, ia baru bisa melihat sosok Irene secara langsung untuk pertama kalinya di kampus hari ini. Malahan, bertemu di kelas pada mata kuliah yang sama.
Tidak hanya Ahan, mahasiswa lain pun ikut menjadi heboh karena hal ini. Tak hanya Ahan yang berperilaku seperti itu, sebagian besar mahasiswa pun dari tadi hanya sibuk memperhatikan ke arah Irene.
Sementara para laki-laki di kelas tidak bisa melepaskan pandangannya ke arah sosok Irene, para gadis di kelas saling kasak-kusuk dan berbisik ria membicarakan Irene yang nampak tenang dan sangat fokus itu.
Too perfect.
Entah mengapa semakin Ahan meperhatikan Irene yang hanya terlihat punggungnya itu, maka dia merasa ada yang aneh dengan dirinya.
Dia merasakan iri!
Wajah yang cantik, kulit yang putih dan mulus, hidung yang mancung, tubuh yang langsing. Intinya, seluruh fisiknya itu begitu terlihat sempurna.
Dan yang membuat Ahan sedikit merasa kesal. Irene kabarnya memiliki semua itu tanpa operasi plastik. Semuanya terlihat sangat alami. Walaupun dia tidak tahu pasti mengenai kebenaran hal itu, tapi ia merasa Irene memang terlihat cantik alami.
'Dia yang cantik, kenapa aku yang lelah ya?' batin Ahan tak habis pikir.
Selama ini, Ahan selalu berpikir bahwa gadis yang cantik biasanya berhati serigala, tapi pada kenyataannya gadis secantik Irene sangat dikenal publik berhati malaikat. Walaupun ia tahu tak ada sifat manusia yang sempurna bak malaikat. Namun, setidaknya Irene merupakan segelintir wanita cantik yang dikenal luas memiliki hati yang baik dan cantik pula.
Sejauh ini juga, Irene adalah idola yang dikenal memiliki attitude yang sangat baik, meski beberapa mengatakan bahwa ia sedikit dingin. Semua itu pun membuat Irene sering menjadi tipe ideal para laki-laki Korea, bahkan para idol dan aktor pun banyak yang mengatakan dengan terang-terangan bahwa Irene adalah tipe ideal mereka.
Irene juga diketahui punya hubungan baik dengan banyak orang dari kalangan artis. Tidak cukup sampai di situ, Irene juga sangat terkenal dengan persahabatannya dengan Jisoo—leader girl group Blackpink yang tak kalah tenar dari Irene dan grup Red Velvet-nya.
Ditambah lagi, Irene kini juga mulai dikenal sebagai idol yang memiliki intelektual yang cerdas. Buktinya, meskipun dia terlambat kuliah hingga empat tahun dan vakum belajar karena karirnya, ia masih bisa berhasil lulus ujian masuk perguruan tinggi di sini. Bahkan hanya dalam sekali percobaan tes saja.
Meski Dongguk hanya kampus swasta, tapi tingkat persaingannya bukan main. Apalagi mengingat Dongguk dikenal luas publik sebagai kampusnya para artis. Karena Dongguk benar-benar bertaburan dengan para selebriti dan idola Korea yang menjadi mahasiswa-mahasiswi mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Were Irene
FanficPernahkah kamu membayangkan jika dirimu adalah seorang Irene? Woo Ahan memang kagum pada kehidupan seorang idola populer seperti Irene yang terkadang membuatnya merasa insecure sendiri. Meski begitu, dia tidak pernah membayangkan sedikit pun untuk d...