SAUDARA || BLACKPINK

7

Flashback off

Eunha berlari sekencang kencangnya bahakan dia tidak tahu ia berada dimana.

Jalan an sepi,tidak ada rumah,banyak pohon pohonan dan tumbuhan,bahkan tempat ini bisa disebut hutan.

"AAAAAA.....hiks...seandainya bunda masih ada hiks Eunha pingin hiks sekali memeluk hiks bunda" isak Eunha.

"Bunda kmn?,tolong datangalah,Eunha kangen sama bunda,Eunha gk betah sebenarnya tinggal dirumah keluarga Jovanka" kata Eunha tanpa tangisan.

Lalu cahaya putih datang menghampiri Eunha membuat Eunha sedikit ketakutan.

Cahaya itu berubah menjadi seorang wanita cantik tapi memiliki sayap.

Apakah ini peri?.

"Eunha.." panggil peri itu membuat Eunha menoleh.

Peri itu menghilangkan sayapnya lalu betjalan kearah Eunha memeluk erat Eunha.

"Eunha...ini bunda,jangan takut,bunda sangat merindukanmu" kata wanita itu membuat Eunha menangis.

"B-bunda Tiffany,hwaaaa,Eunha rindu banget sama bunda hiks,knp bunda harus pergi ninggalin Eunha,knp bun?!knp?!,Eunha gk mau dibuang ke keluarga Jovanka bun!" kata Eunha sedikit teriak membuat bunda Eunha menangis karna ia sebenarnya ia waktu dulu gk tega buang anaknya Eunha.

"Sayang dengerin dulu bunda,bunda ini sekarang udah jadi peri surganya Allah sayang,bunda beda alam sekarang sama km,tapi Allah mengizinkan bunda untuk melihatmu didunia ini hanya sebentar nak,bunda mau melampiaskan rasa rindu bunda kpd Eunha,anak bunda sendiri,sekarang Eunha minta maaf sm kakak mu Jaehyun ya,dia udah ngerawat Eunha dari kecil,sebenarnya bunda gk bisa jaga Eunha dari Eunha kecil,bunda udah dipanggil sm Allah,Eunha sayangkan sm bunda,kalo Eunha sayang bunda,bunda minta tolong,tolong km minta maaf kpd keluarga Jovanka,bunda gk selamanya disini,hanya beberapa saat bunda akan pergi lg kesurga,jangan sampai Eunha bunuh diri karna menyesal,Eunha bukan malah tenang bareng bunda tapi Eunha malah gk tenang,jadi bunda minta tolong sm Eunha tolong Eunha minta maaf sm keluqrga Jovanka,tunggu sampai ajal menjemput Eunha ya sayang,bunda selalu menunggu Eunha" kata Tiffany lalu mengeluarkan kembali sayapnya lalu terbang.

"Bunda tunggu" cegah Eunha membuat Tiffany menghampirinya lagi.

Eunha memeluk kembali Tiffany,Tiffany membalas pelukan sang anak.

"Maafin Eunha bun,Eunha janji bakal minta maaf ke keluarga Jovanka" kata Eunha lalu melepas pelukannya.

"Ya bunda maafin km nak,bunda pergi dulu ya sayang,jaga dirimu baik baik disini"kata Tiffany.

Eunha mencium lengan Tiffany membuat Tiffany gk rela meninggalkan anaknya,tapi mau gmn lg,ia sama Eunha berbeda alam sekarang.

"Selamat tinggal bunda" kata Eunha sambil dadah ke Tiffany.

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam bunda" kata Eunha.

Dan Tiffany pun berubah kembali menjadi cahaya putih lalu menghilang perlahan tetapi ada dua pucuk surat indah jatuh didepan kaki Eunha.

Eunha membuka salah satunya.

'Nak ini bunda,bunda kirim surat ini supaya Eunha sayang sama bunda,walaupun bunda udah gk ada disamping Eunha tapi bunda tetap sayang sama Eunha,bagaimanapun Eunha tetap anak bunda sendiri,anak semata wayang bunda,yang paling bunda sayangi,Eunha adalah anak darah daging bunda sendiri,mana mungkin seorang ibu gk rindu sama anak nya sendiri,seorang ibu itu sayang dan cinta sama anak mya sendiri.Bunda kirim satu buah surat lg,tolong surat itu kirimkan kepada Taeyeon ya nak,terimakasih anak bunda yg paling bunda sayangi.