"Hmm, bagus banget boneka nya..." celetuk Ardan yang sedari tadi sudah berdiri dihadapan Dini, sedangkan Dini hanya mematung
"Eh ayam kutil jatoh, ah elo Dan ngagetin gue aja!" latah Dini nyaring
"Kebiasaan deh, itu boneka bagus bangettt" sindir Ardan lembut
"ini dari sii Ari barusan"
"Oh dari Ari, bilang makasih gak?"
"Auah, ayo jadi jalan gak?"
"Oke deh, ayo naik" ajak Ardan sesantai mungkin
Akhirnya mobil Ardan melaju keluar perkomplekan Dini, tujuannya saat ini ingin menuju toko es krim terlebih dahulu agar Dini tidak bawel, haha
"Rasa coklat kan?" tanya Ardan
"Iya sayanggg"
"Nih pegang es krim nya, nanti gue yang bayar"
"Tengkyu beb" manja Dini kepada Ardan
•••
Disisi lain ternyata Ari sudah membuat janji dengan Melfinda, sii cewek nenek lampir..eh. Melfinda kenal Ari sejak Ari masuk sekolah, lalu mereka bertemu dan berkenalan, jadi sekarang mereka sudah kenal dekat
"Jadi gimana Mel? Lo ngerebut Ardan, gue ngerebut Dini, setuju?" ucap Ari dengan semangat
"Oke, nanti gue hasut sii Ardan biar benci sama Dini. Lo juga bantu gue oke" tegas Melfinda
"Beres itu mah, yaudah gue duluan ya. Soalnya masih banyak tugas buat lusa, bye" pamit Ari
"Oke Ri, bye" sahut Melfinda
Semua rencana busuk sudah disiasati matang matang oleh Ari dan Melfinda, sekarang hanya Ardan harapan Dini agar bisa terus melindungi hubungan mereka, semoga
Ditoko es krim...
"Trtt.." satu pesan masuk dari Melfinda
MELFINDA
"Hi Ardan...Apa kabar lo? Pasti lagi sama Dini ya? Bilangin Dini, jangan suka genit sama Ari sahabat gue. GANJEN!"
"Apa apaan ini, masa iya Dini ganjen sama Ari? Ngibul aja nih nenek lampir, gak mungkin Dini begitu" batin Ardan, pesan Melfinda hanya dibaca olehnya, tidak dibalas sepatah katapun
"Din, ayo kita ketaman kota. Disana katanya sejuk dan rindang, mau gak?" tawar Ardan sambil melahap es krim nya
"Boleh tuh Dan, yuk" sahut Dini sumringah
Sampai taman kota...
"Din? Lo sayang gue gak?" cetus Ardan tiba tiba
Mereka duduk dibawah pohon mangga yang rindang dan teduh, sambil melihat pemandangan sekitar
"Ya sayang banget lah Ardann, emang kenapa nanya gitu sih? aneh" Dini curiga
"Gak apa apa kok, gue juga sayang lo hehe" bohong Ardan
"Iya Dan. Nanti kalo lo udah lulus SMA, mau kuliah atau kerja?" tanya Dini
"Gue mau langsung kerja diperusahaan papa gue aja, gak perlu ribet kuliah"
"Oh oke deh"
"Kenapa emang nya? Takut kalo gue nanti kuliah banyak yang naksir? haha" ledek Ardan
"Idih geer banget lo" Dini mencubiti perut Ardan sampai terbahak bahak karena hal itu
"Udah ah geli tau, awas aja nih Dini" Ardan balik mengelitiki Dini sampai Dini terkekeh hingga wajahnya memerah seperti tomat
KAMU SEDANG MEMBACA
Enough Of You
RomanceRanting yang bertahan pada satu pohon pun akan gugur pada saatnya, sama dengan hati, jika lama dikecewakan pasti akan membenci. Seorang cewe bernama Dini Alunda Vlayya dengan tidak sengaja bertemu cowo bernama Ardan Verro Calvaro dengan bertabr...
