Tara POV
"Kak Pliti cantik!" Puji Dinar yang duduk di atas kasur Tara.
"Makasih! Dinar juga kok!" Balas Tara.
"Kak Pliti, Dinal mau es klim, boleh?" Tanya Dinar.
"Es krim? Bentar ya, tanya bang Dirga dulu!" Balas Tara.
Tara langsung mengambil handphone nya dan menelpon Dirga.
"Halo Dir, maaf nih ganggu. Dinar mau es krim, boleh?" Tanya Tara.
"Boleh" jawab Dirga.
"Oke, gue beliin di minimarket ya!"
"Ga usah. Tunggu 5 menit"
"Kenapa?"
"Tunggu aja"
"Oh oke!" Tutup Tara.
"Tunggu sebentar ya Dinar, kakak ga tau Abang kamu mau ngapain." Jelas Tara.
"Oke kak Pliti! Dinal mau liat tipi dong!" Pinta Dinar.
"Oke!" Balas Tara sambil menyalakan tv dan mencarikan film kartun untuk Dinar.
Tok tok tok...
Tara beranjak dari tempatnya dan menuju lantai bawah untuk membuka pintu pintu utama.
Saat pintu terbuka, menampilkan Dirga dengan pakaian santai nya.
"Ganteng." Batin Tara.
"Nih!" Kata Dirga sambil memberikan kantong kresek berisi 5 jenis es krim.
"Wah! Makasih ya!" Balas Tara.
"Peka banget!" Batin Tara.
"Gue balik." Ucap Dirga sambil menuju motornya.
Setelah Dirga pergi, Tara langsung menuju ke kamarnya kembali.
Dirga POV
"Dir, Lo ada cemilan ga?" Tanya Dandi yang sedang battle PS dengan Oji.
"Gak." Jawab Dirga lalu kembali fokus dengan hpnya.
Handphone Dirga bergetar. Dirga langsung menjawab telpon yang ternyata dari Tara itu.
"Halo Dir, maaf nih ganggu. Dinar mau es krim, boleh?" Tanya Tara.
"Boleh" jawab Dirga.
"Oke, gue beliin di minimarket ya!"
"Ga usah. Tunggu 5 menit"
"Kenapa?"
"Tunggu aja"
"Oh oke!" Tutup Tara.
Tara menutup telpon sepihak. Dirga langsung mengambil kunci motornya.
"Mau kemana Lo?" Tanya Leo.
"Beli cemilan." Jawab Dirga.
"BANG DIRGA PEKA GENGSS!" Teriak Oji.
Dirga langsung menuju mini market. Membeli beberapa snack, softdrink, dan tak lupa es krim.
Dirga telah sampai di depan rumah Tara.
Tok tok tok...
Dirga mengetuk pintu utama di depannya.
Tak berselang lama, pintu itu terbuka menampakkan gadis dengan kaos dan celana pendek dengan rambut yang di gerai.
"Cantik juga." Batin Dirga.
"Nih!" Kata Dirga sambil memberikan kantong kresek berisi es krim .
"Wah! Makasih ya!" Balas Tara.
"Gue balik." Ucap Dirga sambil menuju motornya dan langsung melesat pergi.
~oOo~
"Dinarr! Kak Tara bawa es kr..." Kata Tara saat membuka pintu kamarnya.
Tidak ada sahutan? Sepi? Kemana Dinar?
"Dinar.." kata Tara sambil melangkah pelan menuju kasur.
"Dinar.. ini kak Tar..." Ucap Tara terpotong.
"WHAAAA!" Teriak Dinar mengagetkan.
"ASTAGA DINAR! KAK TARA KAGET TAU!" Teriak Tara.
"Hahaha, kak Pliti lucu!"
"Ihh! Ini nih, es krim nya!" Kata Tara sebal.
"Makasih kak Pliti!"
"Iya sama-sama" jawab Tara.
Dinar menikmati es krim itu dengan fokus menonton film kartun di tv.
"Mama papa Dinar di rumah?" Tanya Tara.
"Ndak" jawab Dinar.
"Emang kemana?"
"Kata bang Dilga, mama papa lagi ke lual negli, belom pulang!"
"Dinar kangen sama mereka?"
"Bangett! Telus bang Dilga selalu bilang ke Dinal, kalau tiap hali, Dinal halus doain mama papa, bial meleka seneng sama Dinal!" Jawab Dinar panjang lebar.
"Ooo gitu!"
"Kalau mama papa kak Pliti kemana?" Tanya Dinar.
"Mama kakak udah meninggal, terus papa kakak lagi kerja"
"Ooo"
"Udah habis? Kalau udah, Dinar tidur ya! Udah malem!" Ucap Tara sambil mengelus rambut keriting Dinar.
"Oke kak Pliti!" Jawab Dinar.
~oOo~
Haii up lagi nih!
Hmm kalau kalian jadi Tara gimana gengs rasanya???
Terharu pasti kan? Kalau ga ya udah, (apaan coba gajelas aku:)
Oh ya, kalian kepo ga nih sama cast DirgaNTara?
Ada yang mau usul ga? Yang cocok buat para tokoh di DirgaNTara?
Kalau kalian ada pendapat, komen yaa!
DirgaNTara upload random ya..
Ga tentu gitu..Pokoknya aku ingetin sekali lagi..
Don't forget to vote and comment 💗
Don't be silent readers!
~ Author ✨
KAMU SEDANG MEMBACA
DirgaNTara
Teen Fictionseorang gadis pecinta kata-kata manis, puitis, tetapi tak mau mengeluarkan sepatah katapun. Ia juga memiliki segudang prestasi, tetapi hanya "judul" karangannya saja yang dikenal oleh masyarakat luas. seorang pria yang dikenal makhluk yang sempurna...