Assalamualaikum
Repost
***"Sayang, bangun sayang. Ini aku suamimu. Sadarlah sayang, aku merindukanmu." Seorang pria duduk di samping ranjang dengan menggenggam tangan istrinya yang tengah berbaring koma.
Sudah hampir enam bulan keadaan sang istri seperti itu, masih belum sadarkan diri. Semenjak kecelakaan maut yang menimpanya.
Klek.
Pintu ruangan terbuka, seorang wanita paruh baya menghampiri."Athar, mau sampai kapan kamu menunggu dia? Lebih baik mama suruh dokter buat suntik mati saja istrimu yang nggak berguna itu," ucap wanita itu dengan nada judes.
Pria bernama Athar yang tak lain adalah putranya sendiri itu lalu bangkit dan menghampiri sang ibu.
"Ma, asal Mama tahu ya, sampai kapanpun aku nggak mau menikah lagi. Istriku cuma satu, Syahila. Aku yakin nggak lama lagi dia pasti sadar, " tegasnya.
"Iya, setiap hari kamu ngomong kaya gitu. Tapi mana buktinya? Hampir enam bulan dia masih saja kaya gini? Kamu tuh laki-laki, Athar. Masa depan kamu masih panjang, bukan hanya menunggu wanita yang tak berguna ini. Kalaupun wanita itu sadar, buat apa? Rahimnya saja sudah diangkat. Dan kamu nggak akan punya anak dari dia."
"Cukup, Ma. Sampai kapan pun, aku akan menunggu Syahila sampai sadar."
"Enggak! Kalau kamu masih tetap menunggu dia. Dengan terpaksa Mama yang akan melakukannya sendiri."
Wanita itu berjalan ke arah ranjang menantunya, menarik selang oksigen yang menancap di hidung dan hendak mencabut selang infus dari tangan wanita tersebut. Namun, tangan Athar menariknya kuat.
"Mama apa-apaan sih? Mama mau bunuh dia?" bentaknya seraya menunjuk ke arah sang istri.
"Gara-gara dia, anak mama jadi gila."
"Aku nggak gila, Ma. Aku hanya mempertahankan apa yang aku miliki."
"Kalau kamu normal, seharusnya kamu menikah lagi."
"Apa Mama bisa menjamin kebahagiaanku kalau aku menikah lagi?"
"Mama yakin."
"Nggak, Ma. Sampai kapan pun aku tak akan menikah lagi."
***
Bisa disave dulu
Vote nya yess
👇
KAMU SEDANG MEMBACA
PETAKA DUA ISTRI
Romance. . BELUM DITERBITKAN, APALAGI DIFILMKAN! 21+ Tentang Poligami, yang tidak kuat diharapkan tidak membaca. Syahila dinyatakan koma semenjak kecelakaan yang menimpanya beberapa bulan yang lalu. Sang suami, Athar dipaksa menikah lagi oleh ibunya de...