Sajak senja

55🍁

Aku punya cerita buatkalian.
Semoga suka ya😊

Paijo terkena penyakit keras dan ia harus dirawat di rumah sakit.

Suatu hari Udin beserta keluarganya datang kerumah sakit untuk menjenguk Paijo. Udin berdiri di dekat Paijo. Awalnya semua berjalan lancar sampai tiba-tiba Paijo sesak nafas. Paijo ingin mengatakan sesuatu tetapi ia tidak bisa bicara. "Mungkin ini sudah tiba saat nya" kata Udin. Lalu Udin menyuruh istri Paijo untuk mengambil kertas dan pena. Kemudian istri paijo memberikan kepada paijo. Dan paijo pun menulis dengan susah payah. Karna khawatir istri paijo memanggil dokter. Sebelum dokter sampai paijo sudah menghembuskan nafas terakhirnya. Ketika acara pemakaman udin memberikan kertas wasiat yang di tuliskan oleh paijo.
"Ini surat yang di tulis sama suami kamu" sewaktu paijo menghembuskan nafas terakhirnya Udin sempat mengambil kertas itu dan tidak melihat isi nya. Ia berpikir itu pasti surat wasiat. Inem(istri paijo) menghapus bekas air mata di muka nya. Ia mencoba ikhlas dengan keadaan. Lalu ia membuka isi surat itu
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"UDIN KAU MENGINJAK SELANG OKSIGENNYA!"