1.13 I Choose You

1.9K 239 125
                                    

Part 13

/

[ nah tuh,, btw ini latarnya di Indo ya.. iyalah masa diluar ada transmart 😔 ]

 iyalah masa diluar ada transmart 😔 ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

/

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

/

besoknya, Tony dengan gampang milih baju yang bakal dia pake, padahal acaranya lebih formal dan harus bener-bener rapi. tapi kemarin sama Steve ke TGH doang aja sulitnya minta ampun, hadeh.

tepat jam setengah 8, suara klakson mobil terdengar. Tony langsung keluar dari kamarnya dan ngeliat Howard- papanya, lagi ngobrol sama Stephen di depan pintu.

"Nah, itu Tony" Kata Howard yang langsung menyadari kehadiran Tony di belakangnya.

Stephen senyum ngeliatin Tony, sedangkan dia cuma nunduk doang, mungkin malu.

"Ahh, good ol' days. jadi inget jaman SMP kalian kalau mau malam mingguan" kata Howard, pipi Tony memerah.

"Pa" Tony memperingatkan, sedangkan Stephen? nyengir-nyegir gak jelas. lagian, Howard cuma tau mereka putus karna Stephen mau fokus sama SMA-nya diluar Jakarta, dan gak tau kenapa tiba-tiba pindah lagi kesini.

Akhirnya mereka berangkat. di mobil sepi banget, cuma ada suara lagu dari playlistnya Stephen yang dari dulu gak berubah, 80-90's songs.

kalau jalan sama Steve, pasti gak bakal sepi gini, dia bakal ngomong ngalor ngidul gak abis abis. tapi itu yang Tony suka.

acaranya disalah satu restoran fancy yang terkenal, jelas karna bokap Stephen juga CEO sebuah perusahaan gede.

Stephen ngajak Tony buat kenalan sama sepupu-sepupunya, temen-temen lamanya, literally kesemua orang.

Tony lagi duduk sambil nunggu Stephen bawain dia minum saat notifikasi di handphone nya muncul.

Tony lagi duduk sambil nunggu Stephen bawain dia minum saat notifikasi di handphone nya muncul

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Stony Twitter!AUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang