PERINGATAN
Cerita ini hanya fiktif belaka
Tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata
Bila terdapat waktu,tempat,atau tokoh yang sama mohon dimaklumi sebagai unsur ketidaksengajaan
Cerita hanya sebagai hiburan semataSekian,Ryuu
Bila kau merasa ada seseorang yang terus memperhatikanmu,menurutmu apa yang terjadi?
❄
"Excuse me,I'm Leonardo Bullet,may I and my family come in?"
"Of course,Mr.Bullet"
.....
Hari ini,aku dan keluargaku pergi ke London untuk menghadiri sebuah pesta perusahaan. Bukan sembarang pesta memang. Yang diundang kebanyakan orang yang memiliki perusahaan ternama atau investor terbesar di negeri ini.
"Kak,apa kau tidak merasa ada yang aneh?" Silver,adikku sedikit berbisik padaku.
"Apa yang kau rasakan?"
"Ehm...mungkin terdengar aneh tapi...kurasa orang itu menatapku dengan aneh. Apa yang salah ya?"
Aku memperhatikan sejenak penampilan adikku. Rambut merahnya mungkin langka tapi,entah kenapa tiba-tiba tatapanku jatuh pada gaun yang dipakainya.
Putih...
Tatapan....
.
."...Ay"
"......Ray"
"Stray,apa yang kau lakukan?,berjabat tanganlah dengan Mr.Vineyard"
"Ah,I'm sorry about that,my mistakes. And then,my name is Stray Bullet,nice to meet you,Mr.Vineyard"
Aku mengobrol sedikit dengan Tuan Vineyard seputar pendidikan di Yokohama dan New York.
"Ah,I ever heard about your school. Your school is winner of Winter Cup this year,aren't ? And I know you are the captain and winner of Math Competition at National League. Very rare talent for 16th years old"
Eh? Kenapa tiba-tiba ia membongkar prestasiku? Dan ia tahu usiaku? Ah,ini menjadi aneh. Ia juga tak menatap lawan bicaranya. Sungguh tidak sopan.
Dan dari yang kuamati,tatapannya mengarah kepada orang yang menatap adikku.
"There is something wrong,Mr.Vineyard?" Tanyaku final.
"Hmm...you know that guy?"
"Sorry,I don't know. But,I think he catch something from my sister"
"Are you sure? I think there are disease on his eyes. Maybe the worst are that guy is blind "
BINGO
Inilah jawaban yang kutunggu-tunggu. Aku heran kenapa ia terlalu memujiku. Padahal,aku hanya seorang siswa SMA biasa. Ia juga pengamat yang lihai padahal Amerika dan Asia itu berjauhan.
Pertama,ia terlalu berlebihan memuji diriku.
Kedua,ia tahu seluk beluk kehidupanku di Jepang.
Ketiga,ia bilang orang yang memperhatikan Silver adalah orang buta.
Kemungkinan terbesar,orang ini mempunyai jiwa psikopat.
"Ayahanda,saya bisa meminta tolong segera pergi dari sini?"
"Kenapa terburu-buru begitu?"
"Ada psikopat disini" jawabku pelan.
Tanpa bertanya ayahku mengumpulkan kami lalu segera pergi dari pesta itu. Keheningan menyelimutiku setelahnya.,
"Kak,kenapa tiba-tiba meminta pulang?"
"Kalau kau disana terus kemungkinan kau bisa mati loh"
"Hah?! Apa maksudnya?!"
"Orang itu memperhatikanmu karena kau memakai baju berwarna putih,Tuan Vineyard yang tahu seluk beluk hidupku dan melebih-lebihkannya,lalu ia bilang bahwa orang yang menatapmu adalah orang yang matanya cacat. Semua itu adalah ciri-ciri kebiasaan seorang psikopat. Alasan orang itu memperhatikanmu karena ia khawatir. Khawatir Tuan Vineyard menyakitimu."
"Tapi bagaimana kau bisa yakin hal itu,Ray?" Sekarang Ibuku yang bertanya.
"Nama asli tuan Vineyard adalah Christian Victor. Pasien yang kabur dari Rumah Sakit Jiwa 3 bulan yang lalu"
"Lalu,kenapa ia bisa masuk ke dalam pesta itu?"
"Untuk masuk,kau hanya memerlukan sebuah pin. Bisa saja ia mencurinya dari orang lain."
"Baiklah,aku percaya padamu"
"Terimakasih"
A/N: Maaf ya readers,aku malah bikin dongeng jadinya :v Bingung juga sih mau nulis apa. Authornya harus hiatus hari ini. Kira-kira sampe akhir tahun. Tapi nanti bakal update lagi kok. Authornya juga mondok jadii pulangnya cuma akhir tahun sama lebaran.
Makasih bagi readers yang udah vote dan comment cerita ini. Dukung aku ya,biar dapet ide baru lagi :D
KAMU SEDANG MEMBACA
Silhouette [MYSTERY ARC#2]
Horreur「Aku bukanlah psikopat,namun aku tahu tindakan yang dilakukan seorang psikopat」 Selamat Membaca