Juni Senja

5 9 0
                                    

Aku, gadis yang biasa yang berani menatapnya tanpa sungkan
Dia, Tuan tak biasa yang balas menatapku sedikit enggan

Hati tampak memberontak, bersikeras bahwa bayang itu adalah nyata
Mata menilik ruang, hampa, bayang itu lenyap entah tak pernah ada

Kita mencipta cinta, itu ilusi semata
Kita berakhir bahagia, itu sekadar andai kata
Tak apa, aku terbiasa mengkhayal cinta
Terbiasa pula diporak-porandakan rasa yang semula tertata

~JuniSenja

HeartbeatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang