02

14 5 0
                                    

Sesampainya dirumah saya, saya sama lili langsung menuju istana kayangan alias kamar saya :v

Saya dan lili bersahabat sejak kecil, sejak saya belum masuk sekolah dasar dan sampai sekarang masih bersahabatan.

Bagi saya, sosok lili adalah: sosok pendengar yang baik sahabat yang baik bahkan bisa jadi kakak yang baik. Usia saya dan lili hanya beda 1 tahun, dimana lili lebih tua dari pada saya. Namun, secara pembawaan sikap saya dan lili tidak jauh berbeda. Walaupun semasa kecil lili hanya benar-benar mendengarkan cerita saya tanpa memberikan saran ataupun berkomentar tentang apa yang saya ceritakan, iya lili memang pendengar yang sangat baik hingga saat ini dia bisa memberikan beberapa saran tidaknya hanya sebatas menjadi pendengar bagi saya. Selalu bersama dari kecil membuat saya dan lili bisa mengerti dan memahami satu sama lain.

Saya selalu bercerita kepada lili tentang semua masalah yang dihadapinya, dari masalah keluarga dan masalah lainnya. Lili hanya menjadi pendengar yang baik bagi saya, lili begitu memahami rasa sakit yang saya alami dalam keluarganya walaupun lili tidak mengalami hal yang menyedihkan seperti saya, lili tetap berada disamping saya sebagai sosok yang menguatkan. Namun, hingga suatu waktu saya kecewa pada lili dan tidak lagi menceritkan semua yang saya alami. Karena pada waktu itu hanya dia yang bisa saya percaya dan ternyata dia mengecewakan saya. Hal tersebut menjadi salah satu alasan yang membuat saya membatasi diri dan memilih untuk tidak memberikan kepercayaan penuh pada orang-orang yang dekat dengat saya.

Saya dan lili duduk dikasur sambil memakan cemilan, dan lili mulai bercerita tentang sahabat-sahabatnya yang tak lain adalah sahabat arka, lili juga bercerita tentang sikap pacarnya yang terlalu cemburu. Namun hampir setiap bertemu yang dibahas lili hanya sahabatnya bahkan lili suka mengulang-ulang cerita yang terkadang membuat saya merasa okeh saya sudah tahu cerita ini hahahah.

Selama ini lili berusaha mencarikan pacar untuk saya dan semuanya gagal, hingga sampai pada aksa akhirnya saya berani membuka hatinya kembali. Bagi seorang mawar berpacaran dengan seorang aksa bukan sesuatu yang mudah, bahkan baginya terkesan tidak masuk akal.

Sekarang giliran saya yang bercerita, saya mulai bercerita sebelum saya menerima aksa.

" saya baru kenal dia, dan saya gak tau sikap dan sifatnya gimana lili, saya takut takut hancur lagi " eluh saya pada lili.

" kamu terlalu takut buat mencoba, berhenti mikirin dia yang udah nyakitin kamu, mawar kamu itu berhak bahagia, kamu udah banyak nyia-nyiain orang yang berusaha buat kamu bahagia, kamu harus berani buka hati lagi " oceh lili dengan nada sinis

" kalo ternyata dia nyakitin saya gimana? "

" jalanin aja dulu, saya yakin dia cowok yang baik buat kamu "

Gue akui gue suka aksa, saya nyaman dengan percakapan yang random, gombalan yang receh, tingkahnya yang membuuat saya tertawa, tapi saya takut dia ninggalin saya disaat saya lagi sayang-sayangnya, saya takut kehilangan lagi.

" udah dijawab? " tanya lili

" saya masih bingung harus gimana lili, saya juga takut dia gak suka sama sikap saya kalau udah pacaran "

" kamu tanya dia yakin banget mau sama kamu "

" saya udah bilang semua keburukan sikap saya, tapi dia bilang tetap yakin "

" iya udah jalanin aja dulu " jawab lili dengan enteng

" lili dengerin saya, semua cowok kalau sebelum pacaran pasti juga gitu, semuanya di iyain, saya udah pernah pacaran cuman main-main, sampai pacaran yang lumayan lama, semuanya tetap sama endingnya " rengek saya pada lili

" iya saya tau kamu lebih berpengalaman dari pada saya, kamu pernah disia-siain, saya tau mawar tapi gak ada salahnya kamu buka hati lagi, dan belajar dari kisah kamu sebelumnya "

Saya fikir yang dibiling lili benar, saya pernah merasakan sakit yang amat dalam, jadi setidaknya dia bisa belajar dari semua yang telah berlalu.

" hmm iya udah saya bakalan terima dia "

" gitu dong " ujar lili dengan bahagia

Lili menceritakan semuanya tentang Aksa, hal yang gak mawar tau tentang seorang Raksa Erdana akhirnya terjawab.







Masih penasaran gimana hubungan hyuna bersama keiji?
Baca terus ceritaku ya
Dan jangan lupa vote dan coment ceritaku ya :)😅❤

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang