Perfect Husband ✔

Prolog

Setelah melangsungkan Ijab Qobul antara Anggara Rajedra dengan Asyanti Salsabila kini tinggalah acara salam salaman.Kedua mempelai tersenyum manis bersamaan dengan datangnya orang orang yang menyalami dan memberikan ucapan selamat pada keduanya.

Tak sedikit dari mereka yang langsung memeluk kedua mempelai,memberi tahu rasa bahagia dihati mereka.

"Idola sekolah nih!" Gara menoleh saat mendengar suara yang faniliar digendang telinganya.Begitupun dengan Bila.

Bila tersenyum canggung saat Tegar,yang Bila ketahui adalah teman Gara saat disekolah tersenyum padanya.Bila memang tidak dekat dengan mereka semua,bertegur sapa saja tidak pernah.Karena memang disekolah mereka sudah populer akan banyak fans dan prestasinya.Kadang Bila tidak menyangka akan menikah dengan Idola sekolah.Teman teman Bila bahkan sering membicarakan Suaminya ini.Saat Bila menceritakan bahwa dirinya dijodohkan dengan Anggara Rajendra pasti kalian tahu bagaimna reaksi teman teman Bila itu!.

"Selamat Ya Broo,udah gak jomblo berkarat lagi nih" timpal Reno,sembari bertis ala lelaki.

"Gak ngaca mas?"celetuk Diano membuat Reno mencibir.Lalu lelaki berperawakan tinggi tersebut ikut ber tos ala lelaki sesaaat setelah Reno melepaskan tosnya.

"Kalian nyusul lah" ujar Gara tersenyum miring.Pasalnya ketiga temanya ini selalu meledeknya jomblo karatan.Tapi lihatlah?yang menikah duluan juga dirinya.Memang sih ini juga menikah karena perjodohan.

Waktu belum menikah memang yang tidak mempunyai kekasih atau gebetan diantara teman temanya hanya dia.Sedangkan Reno,dia memang tidak mempunyai pacar namun setidaknya dia punya gebetan adik kelas loh.

"Gebetan aja ditembak nolak gimana mau nikah" Reno menatapi nasibnya kala adik kelas yang ia sukai tidak mau menjalin kasih denganya. Katanya temanan saja lebih nyaman.

"Gar,bini nya kenalin ke kita dong" kata Diano disertai cengiran lebarnya.

Gara berdecak."Giliran yang bening mau aja lo.Lita mau dikemanain?"tanya Gara mengingat Diano yang sudah mempunyai pacar.

Diano nyengir."Dia gak tau ini lah"

"Gue Diano sohibnya si Gara,panggil aja Dian" Diano mengulurkan tanganya kepada Bila,bermaksud memperkenalkan diri.

Bila menerima uluran tangan Diano sembari tersenyum."Asyanti Salsabila,panggil aja Bila"lalu Bila menarik kembali uluran tanganya.

Serupa dengan Diano,Reno dan Tegar pun memperkenalkan diri tentunya disambut baik oleh Bila.Setelahnya ketiga sohib Gara memutuskan untuk pamit nimbrung bersama tamu undangan lainya,Bila celingak celinguk mencari kedua sahabatnya yang katanya sudah datang dari tadi,tetapi Bila belum menemukan batang hidungnya sama sekali.

Gara menaikan sebelah alisnya bingung dengan wanita yang sekarang sudah menjadi istri sahnya."Kenapa Bil?"

Pertanyaan Gara membuat pencarian sahabat yang dilakukan Bila terhenti.Bila menoleh lalu menjawab."Nyari temen gue,lo ada liat gak?"tanyanya.

Bila itu tipikal orang yang mudah bergaul dan tidak pemalu.Bahkan terkadang Bila itu malu maluin.Gara jadi bersyukur mempunyai istru yang mudah diajak bicara,maksudnya klop aja gitu.Walaupun Gara masih sama sekali tidak mencintai Bela,tapi siapa sangka lambat laun mereka akan saling mencintai bukan?Rencana tuhan memang tidak bisa ditebak.

"Gue kenal sama temen lo aja kagak" jawabnya.Memang betul,Gara sama sekali tidak mengenal temen Bila.Bahkan kenal Bila saja karena perjodohan ini.Memang mereka berdua seangkatan tapi,you know lah bagaimana populernya Gara disekolah sehingga makluk seperti Bila dan rekanya sampai sampai tak kasat mata.