🌞11🌞

1.3K 182 20
                                    


"Lo belum pulang?" tanya eunsang , ya lelaki tersebut adalah eunsang

"Belum sang"jawab yera

"Pulang sama gue aja"

"Ga usah , gue naik angkot aja"

"Yakin? Angkot jam segini jarang lewat,mending sama gue tenang gue ga ngapa-ngapain lo" ucap eunsang

Sejujurnya yera takut karena ia baru dua kali bertemu eunsang dan ini yang ke dua kalinya.

"Yaelah malah melamun" eunsnag menepuk tangan nya tepat di depan muka yera . yera pun tersadar dari lamunan nya

"Mau bareng gk?" tanya eunsang lagi

"Yaudah deh iya"yera terpaksa menerima tawaran eunsang tersebut .

Tanpa mereka berdua sadari ada seseorang yang sedang memperhatikan mereka dari cafe yang tak jauh dari sekolah orang tersebut adalah jungmoo.

Jungmoo sengaja pergi kesekolah untuk menjemput yera tapi udah ke duluan sama eunsang jadi dia cuma bisa liat interaksi yera sama eunsang dari jauh

"Mau cemburu juga ngga guna , toh gue bukan siapa siapa nya yera" jungmoo langsung beranjak pergi dari sana

***

Hening itulah yang yera rasakan saat dalam perjalanan , eunsang sudah bertanya alamat rumah yera jadi eunsang tinggal nganterin yera ke rumahnya.

Motor eunsabg tersebut berhenti di depan pagar berwarna hitam tersebut

"Makasih ya"

"Sama-sama,gue duluan" ucap eunsang yang langsung pergi dari rumah yera

Yera masuk kedalam rumah nya

"loh kamu ga pulang bareng jungmoo?"sejeong yang dari dapur langsung menghampiri anak nya tersebut

"Gimana mau pulang bareng , dia nya aja ga masuk sekolah ma"

"tadi dia kesini , kata nya mau jemput kamu dia udah nelfon in kamu berkali kali tapi ga aktif " ucap sejeong

Yera langsung berlari menuju kamar nya kemudian ia langsung mengecas handphone nya , yera membersih kan badan nya dan mengambil wudhu lalu sholat setelah sholat dia langsung menghidup kan handphone nya.

Benar saja ada panggilan tak terjawab dari jungmoo dan ada satu pesan dari orang yang tidak dikenal

+62xxxxxxx
Jauhin jungmoo atau gue bikin dia celaka

"siapa sih yang ngirim pesan kayak gini , dikira gue percaya apa"

yera tidak peduli terhadap pesan tersebut ia langsung menelfon jungmoo tetapi jungmoo tidak mengangkat nya

***

jungmoo baru saja pulang dari rumah hangyul , saat di perjalanan tiba tiba ia dicegat oleh beberapa orang yang tidak di kenal , jungmoo langsung turun dari motor nya tersebut

"siapa sih kalian?" tanya jungmoo

Tiba tiba salah satu dari orang tersebut meninju jungmoo yang belum siap terdiam dan mengelap bibirnya yang berdarah kemudian dia membalas orang tersebut , jungmoo sudah mengalah kan dua orang satu orang tersisa

Jungmoo bersiap ternyata orang tersebut membawa pisau lipat

"Cemen lu main nya pake senjata"

jungmoo langsung menarik tangan orang tersebut dan memukul bagian perut nya sial nya pisau tersebut sedikit mengenai lengan jungmoo , jungmoo langsung menendang tubuh orang tersebut hingga terjatuh mereka bertiga langsung pergi begitu saja

Jungmoo pulang menuju rumah nya dengan tangan yang berdarah , ia tidak mau kerumah sakit karna itu akan membutuhkan waktu yang lama.

***

Yera sekarang sudah berada di depan rumah jungmoo ia segera memasuki rumah tersebut yera mengetok pintu rumah tersebut

"eh non yera silahkan masuk" ucap asisten rumah tangga yang ada di rumah itu

" jungmoo nya mana bi?" tanya yera

"Ga tau non , dari tadi belum pulang non duduk aja dulu mungkin bentar lagi denger jungmoo pulang"

"iya bi"

Yera menunggu jungmoo di ruang keluarga , rumah ini sangat besar untuk ditinggalin oleh jungmoo dan beberapa asisten rumah tangga nya , yera sudah menyaran kan jungmoo untuk tinggal di rumah mama nya tapi jungmoo menolak

Dari arah pintu terlihat jungmoo memasuki rumahnya

"Lo ngapain kesini?" tanya jungmoo

"Lo kok babak belur gini?" yera sangat khawatir dengan keadaan jungmoo sekarang , ia langsung menarik jungmoo untuk duduk di samping nya

" bi tolong ambilin air hangat sama kotak p3k " ucap yera kepada asisten rumah tangga yang tak jauh dari dia

"Lo tawuran lagi mo?" tanya yera

"nggak , tadi gue mau pulang tiba-tiba ada yang cegat gue terus langsung nonjok gue tanpa sebab" ucap jungmoo

Yera yang mendengar itupun terdiam dia mengingat pesan yang diterima nya tadi sore . apa ia harus menjauhi jungmoo biar jungmoo ga di celakain? Yera ga tega liat jungmoo kayak gini , mungkin satu satu nya cara dia harus ngejauhin jungmoo.

Yera membersihkan luka yang ada di muka jungmoo sesekali jungmoo meringis karna kesakitan , yera melihat luka goresan di lengan jungmoo ia membersihkan luka itu dengan hati hati yera tau pasti itu sangat sakit tapi salahkan jungmoo kenapa dia ga langsung ke rumah sakit.

***

Maap kan aku yang jarang up , karna kehabisan ide heheheh✌

Jangan lupa vote & komen ❤❤❤

Bad Boy || Koo JungmooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang