Yoonghyo

Lima

Fajar.
P

Jihyo.
Ya.

Fajar.
Jam 7 siap".

Jihyo.
Ok.

Jihyo melirik jam pukul 6 masih ada waktu siap" satu jam lagi.jihyo melompat dari kasur menuju kamar mandi.

Setelah selesai mandi jihyo mengoleskan sedikit bedak dan liblam.

Tingtong

Jihyo langsung berlari ke arah pintu.saat melewati yoongi yg sedang berada di ruang tamu sdng menonton tv jihyo melirik dan melanjutkan kembali jalanya.jihyo fikir tidak ada gunanya meminta ijin yoongi.

Sedangkan yoongi yg mendapati jihyo meliriknya membuang muka pura pura tidak melihat.

BrumBrum

Montor fajar keluar dari pekarangan rumah jihyo.

"Jihyo"Teriak fajar supaya jihyo mendengarnya karena terlalu banyak kendaraan yg berlalu lalang.

"Hm"

"Kita makan dulu ya"

"Iya"

Mereka memasuki salah satu restaurant ternama di jakarta.
Jihyo masuk dan memilih meja didekat cendela supaya bisa melihat pemandangan di luar.

"Jihyo"panggil fajar.

"Hm"jihyo berdehem karena mulutnya penuh dg makanan.

"Emm...gini sebenernya gw suka sama lo waktu dr pertama kita kelas 10 tapi gw bingung gimana cara ngomong nya.Jadi lo mau kan jadi pacar gw? Gw sayang sama lo lebih dari sekedar sahabat"ucapan fajar membuat jihyo menghentikkan makanya.

"Sebenernya gw juga suka sama lo waktu pertama kita persari dulu"jawab jihyo yg membuat wajah fajar yg tadinya harap harap cemas jadi sumringah.

"Jadi?"gantung fajar.

"Jadi apa?" Goda jihyo.

"Tau ah nyebelin" fajar menerucutkan bibirnya lucu.

"I lope you" jawab jihyo mengunyel ngunyel pipi fajar sambil menunjukan deretan giginya.

"Lope you too hehe"

"Habis ini mau kemana?" Tanya jihyo.oh good! Sepertinya jihyo lupa akan sesuatu yg berada di rumah.

"Kita jalan2 mumpung mlm minggu"

"Ok"

Pukul 10 malam.

"Dah hati2 dijalan"

"Iya sayang"jawab fajar membuat pipi jihyo merah.

"Sayang palalu peyang"

"Eh kamu kenapa kok pipinya merah?km demam? Ayok aku antar ke rumah sakit"

"Oh ya? Ga usah aku mao masuk dulu ya kamu hati2 di jalan "jihyo langsung berjalan sambil menangkup ke dua pipinya yg merona hanya karena dipanggil sayang.sedangkan fajar cekikikan berhasil menggoda jihyo.

"Dahhhg"

BrumBrum

Yoongi yg menyadari kehadiran jihyo langsung berdiri dr duduknya.

"Jihyo" Hap.yoongi berhasil memojokkan jihyo ditembok sdngkan jihyo gugup setengah mati.meronta pun tubuh jihyo sudah dikunci oleh yoongi.

"Kamu dr mana?"

"Bukan urusan lo"

"Jelas urusan gw,gw kan suami lo!"

"Sama fajar kenapa"ucap jihyo menantang.

"Lain kali lo ga boleh pergi tanpa ijin dari gw!"tegas yoongi.

"Lo siapa gw ngatur2"

"Gw suami lo"jihyo berdecih dia bahkan lupa kalo dia sudah punya suami.bahkan dia menerima fajar utk jadi pacar.

"Tapi gw juga butuh kebebasan"jihyo menjawab sambil memalingkan muka.dia tidak sanggup ditatap yoongi dg kilatan amarah.

Cup

Jihyo mematung ditempat.apa tadi?jihyo merasakan sesuatu yg kenyal menempel pada bibirnya yg tipis.walau hanya sedetik jihyo bisa merasakan rasanya.sedangkan yoongi bersmirk.

"Lo istri gw,berarti lo milik gw.gw berhak ngatur semuanya"Entah sejak kapan perasaan yoongi pada jihyo timbul.

Sedangkan jihyo masih seperti semula dia tidak bergerak sama sekali dr tempatnya bahkan berkedip pun tidak.dia masih sangat terkejut dg tindakan yoongi.

"Lo ga berhak ngatur gw,bahkal lo ga pernah cinta sama gw.!"sarkas jihyo.matanya berkaca kaca,setelah sekian menit suara jihyo kembali walau tercekat di tenggorokan.

"Gw cinta sama lo"Ucap yoongi sambil menatap mata jihyo.Air mata jihyo mengalir.apa ini disaat dia sudah mempunyai pacar yoongi menyatakan cinta kepadanya.kalo jihyo tau yoongi akan mengatakan ini mungkin jihyo tidak akan pernah menerima fajar dan berusaha mencintai yoongi.Jihyo benci ketika berada di situasi sulit seperti ini.

"Tapi..."

"Skrng kamu istirahat"ucapan yoongi kembali membuat tubuh jihyo kaku.apa tadi kamu?.

Yoongi meninggalkan jihyo.jihyo masih tidak percaya dg semuanya.jihyo berlari menuju kamar nya sepertinya jihyo butuh mandi air dingin untuk menenangkan pikiranya.

Sedangkan yoongi didlm kamar merutuki kebodohannya.

"Bodoh.kenapa gw nyium dia"
"Bodoh kau yoongi"
"Knp juga lo nyatain cinta ke jihyo bodoh!!"ucapnya sambil memukul mukul kepalanya sendiri.

Jihyo sudah selesai memasak.dia menjadi pendiam setelah yoongi menyatakan cinta kepadanya.dia bingung harus bersama fajar atau memilih berjuang bersama yoongi.tapi apapun yg terjadi jihyo tidak pernah bisa bersama fajar karena posisinya jihyo yg sudah mnjd istri dr yoongi.

Saat makan pun semuanya hening.
Yoongi yg sudah selesai makan pun kembali kekamarnya.jihyo menghela nafas panjang.mau bagaimana lagi jihyo tidak mempunyai perasaan apapun pada yoongi.