b e r i s i k -lucas

✿ 35

Kalau dilihat-lihat wajah Lucas ga jelek sih, dari samping aja keliatan cakep pas banget pokoknya buat jadi komedian, eh salah maksudnya aktor

Eh buset kok gue malah mikirin si jablay sih, udah-udah lupakan mari kembali dengan kondisi jantung gue yang ga sehat lagi

Author pov

"Maaf." ucap Lucas di dalam mobil

"For what?" tanya Yonyon bingung

"Udah maksa lu buat ikut gue ke mall." jawab Lucas

"Hmm."

"Jangan putusin gue ya." Lucas menghadap ke arah Yonyon dengan penuh harapan, sedangkan Yonyon jijik sendiri liatnya

"Bangsat ah! Lebay banget lu, masalah gini doang. Lagipula janjinya kan dua minggu ya gue mau ga mau harus tepatin lah." ujar Yonyon

Lucas langsung sumringah dan senyum-senyum sendiri karena terlalu senang, Ia mengenggam tangan Yonyon dengan tangan kirinya sedangkan tangan kanannya Ia gunakan untuk menyetir

'Bangsat banget si Lucas bikin jantung gue ga sehat, amit-amit aja kalo gue sampe suka dia.' batin Yonyon bergidik

"Thanks for today." Yonyon mengangguk kemudian tersenyum

—

"Dikunci?" tanya Yonyon

"Iyanih, kok tumben sepi." Jawab Lucas

"Coba gue telpon kak Doy."

...

"Hmm"

"Lu dimana?"

"Tidur."

"Bukain gue pin—"

"tu bangsat! Heh eh kok di matiin... Hallo hallo?!"

tut tut tut

*itu suara sambungan telepon terputus ya genks bukan suara kentut, sekian.

Tak lama kemudian pintu rumah pun terbuka menampilkan seorang Kim Doyoung dengan rambut acak-acakan khas orang bangun tidur

"Kok baru balik?" tanya Doyoung belom sempat Yonyon menjawab, kakaknya itu malah jongkok di depan Yonyon, Yonyon bingung dengan kelakuan kakaknya ini

Yonyon menatap Lucas untuk mencari jawaban tetapi Lucas hanya mengedikkan bahunya tanda tidak tahu

"Buruan naik su! Gue tau kaki lu sakit, ayo gue anter ke kamar." ujar Doyoung

"Ha? Lu kesambet apaan saipul?"

"Udah deh buruan! Bacot amat!" bukan Doyoung namanya kalau bukan pemaksa

"hhhh... Iya deh, mayan juga Momen langka ini." Yonyon terkekeh kemudian naik ke punggung Doyoung

Yonyon merasa aneh dengan dirinya, tadi Ia juga di gendong oleh Lucas seperti Doyoung menggendong Yonyon, tapi hal ini sangat berbeda saat tadi Lucas menggendong Yonyon

Saat digendong Lucas detak jantungnya berpacu dengan cepat sedangkan dengan kakaknya itu merasa biasa-biasa aja

"Berat juga lu!" kata Doyoung membuyarkan lamunan Yonyon

"Ya udah turunin kalo ga niat gendong ga usah gaya!"

"Udah istirahat! Jangan pacaran mulu! Bandel amat!" Doyoung terkekeh kemudian melesat pergi begitu saja keluar dari kamar Yonyon

Eh buset? Tadi yang barusan ketawa beneran Kim Doyoung kakak gue kan? Bisa ketawa juga si anjinc

Kini giliran Lucas yang masuk ke dalam kamar Yonyon, "bang Doy kenapa dah?" tanya Lucas