20. Ada Yang Jatuh.

4.4K 518 60
                                    

Baca sampai bawah banget ya Sheyeng 💙💙

🌻🌻🌻

Beres akad, Calvin dan Wanda pun melakukan acara lemparan bunga. Tapi entah takdir apa yang membuat itu bunga jatuh ke tangan Seva dan Selena secara bersamaan.

Dan karena kejadian itu Wanda dan Calvin tertawa bersama. Tanpa jaim dan untuk pertama kalinya Wanda sudah menunjukkan tawa yang membuat mulutnya terbuka.

Tapi sudah sah, untuk apa jaim.

"Semoga Seva nyusul" kata Calvin.

"Semoga Selena nyusul" ujar Wanda.

"Kasian Seva jomblo sejak lulus kuliah" ujar Calvin.

"Kasian Selena kebelet nikah juga. Padahal sebelumnya paling ogah banget rumah tangga" ujar Wanda.

Calvin terkekeh, gemas dengan Wanda yang bercerita seperti itu. Lucu saja. Rasanya Calvin ingin menarik pipi Wanda.

Oh iya, mereka berdua sudah berdiri di tempatnya. Tempat yang biasa pasutri terima tamu. Dengan masing-masing sisi mereka ada orang tua serta wali yang menemani.

Sesekali mereka disuruh untuk berfoto ala model. Mereka sebenarnya tidak melakukan pre-wedding. Hanya memajangkan foto candid hasil jepretan sasaeng mereka saat Calvin dan Wanda bersama.

Tapi candid juga tidak kalah sempurna.

"Itu adek kecilnya di gendong berdua dong" pinta photographer yang melihat Arion digendong oleh Levina.

"Pak, kalo adik saya disuruh foto bertiga sama anak saya. Nanti disangka nikah hamil duluan dong? Terus nikah pas anaknya lahir" kata Dio.

Bapak photographer itu tertawa mendengar tanggapan Dio. Sedangkan Wanda dan Calvin saling menatap satu sama lain.

"Bukan gitu maksudnya dek, ini untuk gambaran kalau nanti Mas Calvin berkeluarga" kata photographer itu.

Dio mengangguk, dan memberitahu Levina untuk memberikan Arion kepada Calvin.

Setelah Arion digendong Calvin, photographer memberikan arahan.

"Mas Calvin coba anaknya digendong. Lihat ke anaknya. Terus mbak Wanda nyender ke bahu Mas Calvin" arahan photographer.

"Malu" lirih Wanda.

"Loh Mbak, masa malu. Udah halal gini, nanti malam tidur sekamar mau malu juga? Gimana mau punya anak mbak?" tanya photographer.

Semua yang ada di sekitar Wanda tertawa kecil. Wanda masih polos dan pemalu seperti biasanya.

"Yaudah Pak, iya mau nyender gitu" kata Wanda.

"Sip mbak, sebelum rame tamu. Nanti susah fotonya" ujar photographer.

Akhirnya mereka bertiga berfoto bersama. Layaknya pasangan sudah berkeluarga. Pakaian Arion pun selaras dengan gaun Wanda dan jas Calvin.

Setelah berfoto seperti itu, photographer meminta mereka untuk duduk dan Arion ikut duduk diantara kedua paha Wanda dan Calvin.

Setelah beres foto dengan Arion, mereka berfoto dengan keluarga, sahabat juga.

Hingga akhirnya masuk ke waktu dimana jam sudah menunjukkan waktunya tamu rame.

Wanda dan Calvin tidak hentinya bersalaman dengan tamu undangan. Bahkan Wanda nahan lapar karena takut bajunya mendadak tidak muat.

Dalam hatinya mengeluh "ini tamu banyak banget sih. Pegel berdiri terus"—wanda.

Selang adzan. Mereka sholat, dan ganti baju juga.

[✔] kebelet nikahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang