Bagian 1🍁

4.2K 119 1
                                    

Gue dilahirin buat membuat kesalahan, bukan kesempurnaan yang palsu!

...

Seorang pemuda dengan tampilan yang bisa dikatakan acak-acakan itu sedang menyenderkan punggungnya disalah satu tiang dikoridor sekolah yang nampak sepi

Sedangkan didekatnya ada dua orang pemuda dengan penampilan yang tak jauh berbeda dengan cowok tadi. Seragam keluar dari celana, dua kancing atas kemejanya terbuka sehingga menampakkan baju kaos putih didalamnya, rambut acak-acakan, terlihat seperti berandal memang, namun tidak menurunkan kadar ketampanan ketiga pemuda itu

"Heh cupu! Awas lo ya, berani-beraninya bilangin kita ke pak Jajang" ucap pemuda beriris hitam malam itu sambil mencekal kerah baju cowok berkacamata itu

"I-iya Daf" jawab cowok itu tergagu karena ketakutan

"Sekarang, lo yang gantiin kita bersihin toilet ini!" kini cowok bertindik ditelinga kiri ikut menimpal

Si nerd mengangguk sambil menunduk

"Awas lo kabur" ucap si iris hitam malam itu sambil menendang ember berisi air dihadapan si cowok nerd, membuat air itu tumpah dan membasahi sepatunya

Kedua cowok itu berbalik untuk menghamipiri temannya yang sedari tadi menyandarkan pundaknya ditiang dan memejamkan mata

Si cowok nerd menghela nafas berat

Dia sudah menduga hal ini akan terjadi, dia menyesal karena telah ikut campur urusan tiga pentolan MHS itu. Padahal baru saja seminggu dia masuk kesekolah ini, sudah begini nasipnya

"Ras, kuy ngantin" ucap si iris hitam malam itu

Cowok yang tadi dipanggil Ras itu membuka matanya dan menatap dua temannya itu, kemudian dia mengangguk dan memimpin jalan menuju kantin

"Sumpah! Kesel gue ama tu cupu, pake ikut campur aja" ucap si cowok beriris hitam malam yang bernama Daffa Arsean itu geram

"Awas aja kalau dia sampai berani-berani ikut masalah kita lagi. Gue pastiin, masa SMA dia jadi kenangan terburuk" sahut Ze, Zeinan Alano sambil menyeringai

Sedangkan Rasya Keano sitampan yang bersifat dingin dan cuek itu hanya menyimak saja obrolan dua sahabatnya tanpa minat untuk ikut mengobrol

Saat ini, tiga cowok tampan dengan sejuta pesona itu sedang duduk disalah satu meja kantin.

Setelah memesan minum, ketiga cowok itu langsung menempati tempat favorit mereka

Kringgg....

Bel menggema diseluruh penjuru sekolah itu, membuat seluruh penghuni sekolah itu berlarian menuju kantin, surga bagi mereka

Satu persatu para siswa dan siswi mulai memenuhi kantin besar itu, suara ricuhpun tak ter-elakkan lagi

Namun, suasana senyap tiba-tiba tercipta kala tiga orang gadis memasuki kantin

Tiga gadis itu berjalan dengan angkuhnya memasuki area kantin. Gadis dengan badge yang menunjukkan kelas X itu berjalan menuju meja tengah-tengah kantin, tempat favorit mereka

Wihh makin bening aja

Beb Ray aku padamuuu

Wih si Adel makin kinclong

Sey makin imut ajaa

Neng Ray makin judes aja

Ya, kira-kira begitulah celotehan penghuni kantin kala tiga most wanted girl itu memasuki kantin. Siapa yang tak kenal?

My Nerd Is Badboy [2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang