hari ku

1K 39 1
                                    

Suasana pagi hari yang indah... Membuat Jimin bersemangat pergi ke kantor. Ntah untuk bertemu Xia mei/ bukan

Hubungan Xia dan Jimin semakin membaik tapi entah apa hubungannya pernikahan mereka akan kembali?

Keluarga Jimin memang sudah membuat bangkit kembali perusahaan perusahaan milik perusahaan park. Dan termasuk kantor Jimin

Tapi Jimin tidak kembali ke kantor nya itu... Dia lebih memilih untuk berkerja dikantor Xia

Jimin masuk ke dalam kantor. Dimana kantor itu masih agak sepi dan tidak terlalu banyak orang yang datang...

Hari semakin lama semakin siang... Dimana Xia sudah datang ditemenin dengan anak anak nya itu karena anak anak nya meminta untuk tidak masuk sekolah hari ini

Dengan laga seperti bodyguard.. membuat karyawan tertawa sedikit

Xia mei hanya tertawa dengan sikap kedua anak nya

"Sungguh Bu Xia mei. Nasib nya sangat malang... Hingga harus merawat 2 anak nya sendiri." Ucap seorang yang duduk di samping meja Jimin

"Siapakah ayah dari kedua anak dari Bu Xia. sungguh pria tidak tau diri"

Semua karyawan hanya bergosip ria

Dengan cepat Lea berlari dan membuat kegaduhan

"Sudah stop... Tidak usah membahas tentang ayah! Ingat ayah ku sudah tidak ada.walaupun ada aku tidak akan menanggapnya"teriak Lea

"Kalian ya masih agak pagi udah mulai gibah. Apa lagian mau ku suruh ibu ku untuk mengeluarkan kalian dari kantor?" Lea

~~~

Sudah waktunya pulang. Dimana semua karyawan berhamburan keluar

Jimin hanya berdiri di lobby sambil menunggu ia di jemput oleh supir nya

Tidak lama mobil jemputan Jimin sampai

Jimin segera masuk ke dalam mobil itu

"Bukankah itu jimin? Kenapa dia bisa mempunyai mobil seperti itu padahal ia adalah karyawan biasa"ucap Lucas

Jimin sudah berada di perjalanan. Ia hanya menutup mata nya

"Tuan bagaimana perkerjaan mu?"supir

"Tentu saja baik, oh ya mampir dulu ke toko bunga"perintah Jimin

Sesampai Jimin di toko bunga ia segera mencari bunga mawar merah dan putih

Dengan kata² yang menyentuh hati...

'Meskipun ku tak siap untuk merindu, ku tak siap tanpa dirimu, kuharap terbaik untukmu.'

Sesudah Jimin menulis pesan di bunga itu. Jimin meminta agar kurir mungkin untuk mengirim Bunga itu ke alamat rumah Xia mei

~~~

Ting Tongg

Suara bel rumah Xia mei terbunyi...

Lea dan leo yang masih bermain di bawah dengan cepat mereka membuka pintu

"Permisi ini buket bunga untuk nyonya Xia mei" ucap kurir itu sambil memberikan nya kepada lea

"Maaf, paman ini dari siapa?"Lea

"Dari seseorang saya tidak tau. Saya bertugas hanya mengirim kan saja"kurir

Leo menutup pintu dan segera menarik Lea kedalam

"Ini bunga dari siapa ka?" Leo

"Tidak tau, sudah ayo berikan kepada ibu"Lea














Sang bulanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang