🌻Yang sebenarnya 2🌻

54 2 2
                                    


AUTHOR POV

Taehyung, Airin, dan laki-laki yang mengaku sebagai ayah dari janin yang di kandung Airin itu tengah duduk di sebuah cafe.

"Apa maksudmu bahwa kau telah meniduri wanita ini?" Tanya Taehyung serius.

"Kim Taehyung, pewaris tunggal Kim's Company" pria tersebut menyunggingkan smirknya di hadapan Taehyung dan Airin.

"Bagaimana kau bisa tau?" Tanya Taehyung heran.

"Perkenalkan, aku Kim JunMyeon. Biasa di panggil Suho. Aku adalah CEO baru dari SM's Company. Dan tentunya saingan berat ayahmu" ujar Suho.

"Ckckck, pria tampan, muda dan berkharisma sepertimu berprofesi sebagai guru SMA? Tidakkah sebaiknya kau mulai mengelola perusahaan ayahmu?"

Rahang Taehyung mengeras mendengarkan ucapan yang lebih terlihat seperti hinaan yang di lontarkan Suho.

"Aku tidak butuh ceramahanmu Tuan Suho yang terhormat, sekarang cepat katakan apa hubunganmu dengan wanita ini?" Tanya Taehyung yang terlihat masih bisa meredam amarahnya.

"Dia adalah sahabat kecilku sekaligus mantan kekasihku, kedua orang tua kami menjodohkan kami berdua. Sayangnya dia menolak, jadi dengan terpaksa aku menghamilinya malam itu" Suho melirik Airin yang duduk terdiam dengan kepala menunduk.

"Dia menolakku dengan alasan bahwa dia sangat mencitai laki-laki sang sudah jelas mempunyai istri" lanjutnya.

"Dasar kau wanita iblis Airin, kau bilang akulah cinta pertamamu" umpat Taehyung.

Suho terkekeh pelan.
"Namun aku masih ragu jika itu anakku"

"Apa?" Taehyung menyiritkan keningnya bingung.

"Sebelum aku tidur dengannya, malam sebelumnya kau juga tidur dengannya"

Mata Taehyung membelalak.
"Apa maksudmu?" Tanya Taehyung tak mengerti.

Suho mengeluarkan ponsel dari sakunya dan menunjukkan sebuah video kepada Taehyung.

"Ini rekaman cctv di club malam itu" jelas Suho.

"Kau bisa tinggal tenang bersama istrimu itu selama delapan bulan kedepan, gadis tak tau diri ini akan ku rawat dengan baik" tutur Suho sambil merangkul Airin.

"Dan, perlu kau ketahui Kim Taehyung yang angkuh. Kau bukanlah satu-satunya pewaris Kim's Company" lanjut Suho dengan smirk khasnya sebelum akhirnya ia membawa pergi Airin dan meninggalkan Taehyung yang masih bergelut dengan pikirannya.

---

Taehyung melangkahkan kakinya dengan ragu menuju kediaman sang istri. Dengan ragu pula ia mulai menekan bel apartment mewah itu.

Sesaat kemudian pintu terbuka dan menampakkan sosok yang begitu ia rindukan selama ini.

Amel kalut dengan pemikirannya, ia berpikir bahwa dirinya tengah berhalusinasi saat ini.

Namun pikirannya buyar ketika gadis kecil ini merasakan dekapan hangat yang sangat ia rindukan selama ini.

"Aku kembali" lirih Taehyung dengan air mata yang mengalir deras dari kelopak matanya.

Amel masih terdiam dan tak mengerti sebenarnya apa yang terjadi pada dirinya.

"Apakah ini karena mu? Kenapa mama selalu saja seolah melihat papamu datang kepada mama" guman Amel sambil mengelus perutnya yang sudah sedikit membuncit.

Taehyung terkekeh melihat tingkah sang istri.

"Papa di sini sayang, papa kembali untukmu dan mama" Tangan Taehyung ter ulur untuk mengelus perut Amel.

Amel terkesiap, dia tidak sedang berhalusinasi, gadis ini bisa merasakan elusan lembut di bagian perutnya.

"Hey" Taehyung mengibaskan tangannya di depan wajah Amel yang masih bengong.

"M-mas Taehyung?" Ucap Amel dengan ragu.

Taehyung mengangguk bahagia.

Dengan sigap gadis ini memeluk Taehyung dengan erat dan terus terisak.

"Aku merindukanmu" lirih Taehyung sambil mengelus puncak kepala Amel.

---

Kedua sejoli ini duduk di sofa ruang tv dengan posisi kepala Amel tidur di atas paha Taehyung.

"Mas bakal tinggal disini sama aku kan?" Tanya Amel.

"No, nanti Jungkook ngamuk" kekeh Taehyung.

"Kan bisa di jelasin mas" rengek Amel.

"Iya-iya, kita lihat aja nanti" balas Taehyung.

"Siapa dek?"






























































Tiba-tiba Jungkook keluar dari kamar mandi. Amel dan Taehyung yang terkejut langsung terlonjak kaget.

"Mati kita" lirih Taehyung.

.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
💟JANGAN LUPA TEKAN BINTANG💟

My Husband Is Fanboy [KTH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang