Cinta pertama Kyla memang membuatnya jadi bahagia, saking bahagianya dia mencoba chat Ricky, sedangkan Ricky sedang asik bermain Game. Karena Chatnya tak kunjung dibalas Kyla memutuskan untuk menelpon Ricky. 10 menit Kyla terus menelpon Ricky, akhirnya Ricky mengangkat telponnya "Diem atau aku Block?" Kata Ricky lewat telpon, Kyla pun memutuskan untuk tidak menelpon Ricky lagi daripada diblock. "Gua jadi cemburu sama gamenya" Kata Kyla didalam hati.
Beberapa minggu kemudian. Jam 07:14 dipintu gerbang sekolah. "RIIIIICKYYYY....!!!" Terdengar suara teriakan perempuan dari jauh, setelah Ricky menengok kebelakang ternyata suara teriakan Kyla, "Pait pait pait pait pait pait..." Kata Ricky pelan-pelan, "Hai Rik!, berangkat kekelas bareng yok!" Kata Kyla dengan semangat, "kita kan beda kelas" Kata Ricky sambil memasang wajah kesal, "Gapapa aku mau main kekelas kamu aja, mumpung jam pelajaran belom mulai" Kata Kyla, "Ngapain? Jangan ah" Kata Ricky, "Loh kenapa?" Kata Kyla, "Dikelasku banyak cowo mata keranjang" Alasan Ricky agar Kyla tidak kekelasnya, "Oh yaudah deh, aku duluan ya!" Kata Kyla sambil lari mendahului Ricky.
Ketika sampai dikelas Ricky terkejut karena melihat Kyla sedang mengobrol dengan Paruq, "Hai Rik!" Sapa Kyla, "-_-" Ekspresi Ricky, "Eh masa tadi kata Ricky lu mata keranjang" Kata Kyla bisik-bisik tapi terdengar oleh Ricky, "Itu mah alesan dia biar lu ga kesini" Jawab Paruq, "Gua denger loh!" Kata Ricky dari kejauhan 2 meja dari meja Paruq. 07:30 bel pelajaran dimulai berbunyi, "Udah bel noh masuk kekelas gih" Kata Ricky, "Siap beb!" Kata Kyla dengan tegas, "Hah beb? Lu pacaran?" Kata Paruq, "Mungkin" Kata Ricky, "Tega lu meninggalkan kita kaum jomblo" Kata Paruq, "Waktu itu gua single bukan jomblo" Kata Ricky, "Kalo single pilihan, kalo jomblo takdir" Lanjutnya, ":(" Ekspresi wajah Paruq.
Bersambung...
Jangan Lupa Vote ya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekasihku Seorang Gamer
RomanceKyla: Rik, Nanti kamu jangan pernah selingkuh dariku ya...? Ricky: Heemmm... (Sambil bermain game) Kyla: Ih serius ih kamu maaah... (Sambil menggoyangkan tubuh Ricky) Ricky: Iya, awas nanti aku mati! *You has slain an enemy* (Suara Game) Ricky: Tuh...