《2》

64 8 1
                                    

"Jungmo!" Yunseong berteriak memanggil jungmo, pdhl jungmo nya ada disebelahnya

"Apasih bgst" Yohan yang juga berada di dekat mereka memprotes kepada yunseong

"Mo, gue curiga itu game yg dimaksud seobin" Yunseong mulai serius

"G-gue g-gak tau yun" Jungmo mencawab dengan gelagapan disertai ekspresi yang sulit diartikan

"Ah bodo nanti dateng aja kesana kita liat" Yohan menimpali

●○●

Woojin, hyeongseob, Haknyeon, Mark, Arin, dan Yeri datang lebih dulu ke markas

"Permainan apaan sih?" Hyeongseob bertanya dengan alis mengkerut

"Jihoon nemu kemaren" Woojin menjawab pertanyaan hyeongseob

Tak lama satu persatu orang berkumpul. Akhirnya semua member organisasi tapi bisa di sebut squad ini lengkap.

Fyi. Dulu sebenernya ini organisasi yang gak ada angin gak ada hujan didirikan Jihoon karna Woojin, alasannya? Gabut sama pen cari temen, tapi lama kelamaan mereka tambah solid

"Mo, itu game yg dimaksud seobin?" Yunseong berbisik ke jungmo, tapi sepertinya suaranya agak keras karna buktinya yohan juga mendengarnya

"Perasaan gue kagak enak" yohan ikut berbisik-bisik

Mereka duduk membentuk lingkaran dan ditengah-tengah mereka ada suatu permainan berbentuk kotak dengan ukuran kurang lebih 50cm×50cm bertuliskan "ludum mortiferum"

"Ini gimana cara mainnya coba?" Dino bertanya penasaran

"Itu napa ada caturnya?" kini giliran rocky bertanya

"Eh ada yang kek monopoli!" Sanha berseru

"Ada pionnya?" Felix menatap permainan itu heran

"Ada tombol warna merahnya juga, ini buat start?" Kini giliran Jihoon yang ikut bertanya

"Mana gue tau, kan lu yang nemu" Xiaojun menimpali

"EH ADA KARTUNYA JUGA" Kali ini Yoojung berkata dengan ngegas, heran kerjaannya ngegas mulu

"Ah lama gue dulu" Saeron bergegas memencet tombol merahnya

Kemudian dia mengambil salah atu kartu di situ

☆_________________________♡
♡                                             ☆

Hei-!
Welcome to the
LUDUM MORTIFERUM

♡__________________________☆
☆                                              ♡

Setelah itu mereka merasakan tanah berguncang, sebut aja gempa

Woojin dan Baejin refleks memeluk jihoon yang duduk disebelahnya, diikuti Yohan Yunseong dan Jungmo yang berpegangan pada mereka, juga hyeongseob yang ikut memeluk Woojin

Sedangkan Felix memeluk Changbin yang sibuk memegang tangan Hyunjin erat juga Seungmin yang memeluk hyunjin juga memegang erat tangan Jisung

LUDUM MORTIFERUM《99-00》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang