ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Beberapa hari sebelum kegiatan kampus dimulai
"Syahnaaa, buruan dek. Nanti kita telat daftar ulang"
"Iyaaa maah tunggu sebentar"
Aku dengan gerakan cepat mengambil earphone ku dan memasukannya kedalam tas.
Setelah menggunakan parfurm secukupnya aku bergegas keluar rumah dan masuk kedalam mobil.
Di dalam mobil ada Mama dan Kak Wulan yang sudah menungguku cukup lama.
"Loh kakak ikut?"
"Iya bosen dirumah"
Kak Wulan juga penerima beasiswa penuh di universitas yang sama denganku dan sekarang sudah memasuki semester akhir. Jurusannya pun sama, Manajemen Keuangan.
Aku bersama Mama dan Kak Wulan pun berangkat ke kampus untuk melakukan daftar ulang mahasiswa.
Sesampainya di kampus aku bergegas menuju bank untuk membayar biaya tes kesehatan dan pendaftaran.
"Sini biar gue aja yang ke kasir" Kak Wulan langsung menulis nama dan jurusanku sesampainya di loket pembayaran.
Setelah proses pembayaran selesai aku bergegas ke poliklinik untuk cek kesehatan. Disana diperintahkan untuk mengisi data dan mengambil sampel urine.
Setelah semua proses selesai semua mahasiswa diperintahkan untuk berbaris terlebih dahulu untuk mengambil hasil tesnya.
Ketika aku berbaris aku sadar ada satu lelaki yang terus memandangiku.
Lelaki itu memandangiku sambil tersenyum. Aku sadar akan hal itu. Namun aku berusaha untuk tidak menoleh kearahnya.
Aku terus berusaha untuk tetap menatap kearah depan. Namun kalian tau kan rasanya ditatap terus menerus? Wajahmu pasti merasa ingin menoleh kembali ke arah orang yang menatapmu.
Karena tidak tahan terus ditatap. Akupun menoleh kearahnya tapi dengan secepat kilat ia langsung membuang muka. Aneh.
Jujur aku tipikal yang tidak suka jika dipandang terus menerus oleh orang yang tidak aku kenal.Aku tetap berusaha untuk tidak mempedulikannya.
Tidak lama kemudian namaku dipanggil. Aku maju ke depan dan mengambil hasil tes kesehatanku.
"Ohh jadi namanya Syahna Bintang. Nama yg bagus" - Juna.
Setelah mengambil hasil tes aku menghampiri mama dan kak Wulan yang menunggu di depan poliklinik.
"Ayoo ma pulang, udah selesai. Hasilnya dibawa minggu depan ke kampus F6"
"Yaudah ayo, ayo kak pulang"
"Oiya Ma, aku mau makan dulu ya sebelum pulang. Kita ke mall deket sini dulu ya ma. Mau gak kak?"
"Ikut aja kakak mah"
Setelah sampai di mall, aku memilih untuk makan di salah satu restoran korea.
Sambil menunggu makanan datang aku memposting sebuah foto ke akun sosial media milikku.
shnabint_
❤💬↗️
Liked by wulanii_ and 342othersshnabint_ so hungry, need some food🍜
View all comenting
kaerik01 laper aja cantik ya na:(
nndi.23 hiyahiyahiyaa
idhnad asik nih anak manajemen, jangan sombong sama gue ya
lailaqh nanti pulang main yuk kak
handptra dek kak wulan suruh bales chat kakak
shnabint_ suka boong kamu mah @kaerik01 // kenapa dek?😂 @nndi.23 // kan kamu jg anak manajemen say @idhnad // siap kak hann @handptra // capek ah besok aja ya la wkwk @lailaqh"Kak disuruh bales chat sama kak Han"
"Perasaan hp gue daritadi gak ada bunyi chat deh dek"
"Gak tau pokoknya disuruh bales chat"
Tidak lama setelah aku memposting foto makananpun datang. Aku meletakan ponselku dan mengambil sumpit untuk makan.
Selesai makan kita langsung pulang kerumah. Sampai di rumah aku langsung masuk ke kamar dan merebahkan tubuhku di kasur.
Aku mengambil ponselku yang ada di dalam tas. Aku buka kembali akun sosial mediaku sambil melihat video-video lucu.
"Akhirnya ketemu juga instagramnya. Gemesin banget sih" - Juna
Terimakasih sudah membaca, jangan lupa vote dan komen ya buat next chapternya!
Oiya aku mau nanya dong kalian lebih suka bahasa baku atau bahasa yang santai? Komen ya! Klo emang kalian suka bahasa santai, nanti aku ubah bahasanya di next chapter! Love u♡
With luv,
N♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Unknown [Cha Junho] 🍒
FanfictionUntuk Bintang dari Angkasa : ''Aku bukanlah langit yang merelakan senja pergi begitu saja. Aku Angkasa yang akan selalu menjaga dan memberi ruang untuk sang Bintang'' - Juna Untuk Angkasa dari Bintang : ''Aku bukanlah senja yang meninggalkan langit...