tiga

1K 162 6
                                    

kamu




"kemarin Hyung liat kamu jalan sama Yohan," ujar Byounggon di sela-sela makan siangnya bersama Hyunsuk.






Hyunsuk ngangguk, "iyakan Hyunsuk udah bilang,"







"iya, tapi Yohan ga bilang Yuvin. Kadang Hyung bersyukur banget punya kamu di hidup Hyung. Padahal Hyung ga pernah minta kamu buat laporan kalo main atau ke mana-mana," ujar Byounggon, dia menatap Hyunsuk sangat lembut.







Hyunsuk ikut menatap Byounggon, terus majuin wajahnya sedikit.







"aku kan menghargai keberadaan Hyung dalam hidup aku," ujar Hyunsuk sambil senyum lucu.








Byounggon terkekeh dan mencubit gemas pucuk hidung Hyunsuk.





"jadi maksudnya Yohan ga hargain Yuvin?"






"ih, Hyung tau ga sih, Yohan tuh suka curhat kalo Yuvin Hyung tu sula nemepelin dia ke mana-mana, makanya buat beberapa kali dia ga bilang kalo main sama kita-kita,"









"hyung juga kan suka nempelin kamu, kok ga risih kayak Yohan?"







"kan aku sayang Hyung,"







"ya ampun lucu banget sih!"







Sementara author dipojokan sedang gigit garpu melihat fenomena lucu di depan mata :" ga ding canda.








.
.
.





"Yuvin Hyung, ih!"







"Han! Tunggu!"









Hyunsuk dan Byounggon tertawa melihat Yohan dan Yuvin yang kejar-kejaran di depan mereka. Ah, biarlah mereka menyelesaikan permasalahn mereka sendiri.








kamu






Tijel sekali ya saudara-saudara?

[✔️] kamu ; gonsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang