Seoul, Korea Selatan. Salah satu tempat yang sangat ingin gadis itu kunjungi. Ia pernah bermimpi bisa melanjutkan kuliah di negeri ginseng itu, tetapi sayang orang tuanya tak mengizinkan.
Jadilah ia memilih melanjutkan kuliah di Amerika sesuai keinginan orang tuanya. Padahal jika ia bisa kuliah di Seoul mungkin saja ia bisa bertemu idol kpop yang selama ini hanya bisa ia pandangi dari layar ponsel.
Gadis itu bernama Dandelion Cattleya, dinamakan begitu karena ibunya adalah penyuka bunga. Bahkan ibunya sampai membuka toko bunga, padahal gaji ayahnya lebih dari cukup untuk menghidupi mereka.
Dan tahun ini mungkin adalah tahun keberuntungannya. Diliburan musim panas yang lumayan panjang yaitu sekitar 3 bulan, ia akhirnya pulang ke Indonesia untuk meminta izin kepada orang tuannya kalau ia akan mengambil Summer Class di Seoul untuk belajar bahasa. Untunglah kali ini orang tuanya mengizinkan.
Sebenarnya ia bisa saja mengambil Summer Class di Amerika tetapi tentu saja ia tidak mau, karena ia sudah gagal kuliah di Seoul jadi setidaknya walaupun singkat ia masih bisa merasakan menuntut ilmu di Seoul.
Hari ini adalah hari pertama ia tiba di Seoul, ia baru saja keluar dari bandara dan berniat mencari taxi untuk pergi ke apartemen yang sudah ia booking sejak ia masih di Indonesia. Tetapi sialnya, Dandelion malah tidak sengaja terserempet mobil.
"Aduhh!" ringisnya setelah tubuhnya menghantam tanah
Setelah itu seorang pemuda bertubuh jangkung turun dari mobil itu dengan wajah panik.
"Omo! Omo! Mianhae, apakah kau terluka?" serunya sambil berjongkok di samping tubuh Dandelion yang terduduk ditanah
*Omo! Omo! Mianhae (Astaga! Astaga! Maafkan aku)
"Ah, tidak apa-apa saya baik-baik saja" jawab Dandelion dengan bahasa korea sebisanya
"Kau bukan orang korea ya? Logat bicaramu terdengar sedikit aneh?" ujar pemuda tersebut
"Tentu saja. Saya orang Indonesia" jawab Dandelion
"Ahh, begitu. Ikutlah denganku, aku akan bartanggung jawab. Kita pergi ke rumah sakit" ajak pemuda itu
"Eh? Tidak usah. Saya baik-baik saja, hanya sedikit lecet" jawab Dandelion cepat, kemudian bangkit sambil menepuk-nepuk bajunya yang agak kotor
"Lihat? Saya bisa berdiri dengan sangat sehat. Kau sudah minta maaf jadi pergilah" lanjutnya
"Hey tidak bisa begitu! Pokoknya kau harus ikut denganku ke rumah sakit!" ucap pemuda tersebut
"Saya bilang tidak usah" jawab Dandelion jengah
"Ayolah, kau jangan membuatku menjadi pria yang tidak bertanggung jawab! Cepatlah ikut saja" kata pemuda itu
Dandelion memutar bola matanya dengan jengah, baru pertama kali menginjakkan kaki di Seoul sudah harus berhadapan dengan pemuda aneh seperti ini. Tampan sih, tinggi sih, putih sih tapi kalau lebay begini kan jadi tidak keren.
Akhirnya dengan sangat terpaksa Dandelion mengiyakan ajakan pemuda tersebut.
"Oh ya namaku Kim Namjoon, kau bisa memanggilku Namjoon" ujar pemuda itu memperkenalkan diri ketika keduanya sudah dalam perjalanan menuju rumah sakit
"Nama saya Dandelion Cattleya, panggil saja Dandelion" ujar Dandelion ikut memperkenalkan diri
"Woah nama bunga, indah sekali." ucap Namjoon
***
"Hyung, bagaimana bagaimana?" tanya Namjoon heboh
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind The Humorous Eyes || K-TH✔ [HIATUS]
FanfictionDandelion tak menyangka jika pemuda bernama Kim Taehyung itu ternyata sangat ajaib. Konyol tapi mempesona. Dan itu jauh diluar dugaannya. Saat itu, ketika mereka pertama kali bertemu Dandelion menangkap kepribadian lain dalam diri seorang Kim Taehyu...