(24)

52 29 6
                                    

Author pov

Beberapa minggu pun telah berlalu dan beberapa hari sebelumnya nathan terus bekerja keras demi mendapatkan hal yang sebenarnya yang terjadi pada riana hingga ia pindah.

Meskipun perasaannya sedang buruk,namun nathan telah berhasil menemukan kejadian yang sebenarnya terjadi.

Ia tahu bahwa alya dan riana bertaruh jika nilai ujian salah satu dari mereka lebih tinggi maka ialah pemenangnya dan yang kalah harus pindah.ia mengetahuinya dari siswa siswa yang melihat percakapan alya dan riana secara langsung.

Dan mengapa riana pindah karena ibunya telah pensiun sedangkan ayahnya dipecat oleh bos perusahaan milik ayah alya dan ayah riana terlilit hutang lalu menjual rumahnya dan pindah ke jerman karna kakak riana memiliki sebuah perusahaan disana.

Bahkan nathan mendapatkan rekaman cctv sekolah dan ternyata yang mengurung teman teman riana bukanlah riana sendiri melainkan alya bersama teman temannya.

Alya mencuri seragam sekolah milik alya ketika riana melupakannya di toilet sedangkan sebelumnya salah satu teman alya pergi ke kelas riana lalu memainkan ponsel milik riana dan mengirimi pesan kepada zhian bahwa vika sebenarnya membenci zhian sedangkan malam sebelum pertemanan mereka hancur alya memakai seragam riana lalu berpura pura menjadi riana dan mengajak teman temannya untuk berkumpul di sekolah pada malam hari.

Sungguh licik sekali alya pikir nathan dan untungnya nathan telah memutuskan alya karena ia menyadari bahwa alya bukanlah gadis yang baik.

Nathan melihat teman teman riana berkumpul.mereka bercanda ria seakan tak terjadi apa apa.padahal nathan telah memberitahukan perihal pesan terakhir dari riana,namun mereka tak mempedulikannya.

Amarah pun menguasai nathan lalu ia menggepalkan tangannya kuat kuat,namun semuanya akan sirna.canda ria mereka akan hilang dan tergantikan dengan penyesalan setelah mereka melihat bukti yang diberikan nathan.

Nathan pun mencoba menormalkan emosinya dan berjalan ke arah mereka sambil memegang bukti.

Teman teman riana atau lebih tepatnya "mantan teman"riana melihat ke arah nathan.

"Oh,jadi kalian senang ya sekarang bahkan kalian mudah sekali percaya dengan kejadian palsu ini",ujar nathan menahan amarah.

Semuanya hanya saling menatap sebentar lalu tawa pun lepas dari mulut mereka kecuali nathan yang tengah menahan gemerutuk giginya.

"Hahaha....sebenarnya apa yang kau bicarakan mantan riana???",ujar vani menahan tawanya.

Nathan pun tak tahan lagi dan bahkan urat nya pun tercetak jelas di tangannya karena saking kuatnya ia menggepalkan tangan.

"Kalian semua terlalu polos!!!lihat ini!!",ujar nathan lalu memperlihatkan dua rekaman cctv di ponselnya kepada mereka.awalnya raut wajah mereka tampak bingung,namun setelah melihat rekaman itu hingga akhir wajah mereka pun tampak cemas.

"I-ini tidak mungkin kan???a-aku yakin itu riana!",ujar vika tak percaya.

"Apa kau buta hah???sudah jelas bahwa itu alya yang memakai seragam milik riana!! Dan temannya yang memakai ponsel riana lalu mengirimi pesan kepada zhian!!apa  KALIAN.SEMUA.BUTA.HAH!!!!",sahut nathan penuh penekanan sedangkan yang diteriaki hanya memasang raut penyesalan dan tak ayal beberapa dari mereka ada yang telah mengeluarkan air mata karena menyesal.

"Dimana riana sekarang???a-aku harus meminta maaf padanya",tanya vika kepada nathan.

"Kalian semua sudah terlambat",jawab nathan.

"Dia telah pindah ke jerman"

_______________________________

Hari berganti dengan hari,bulan berganti dengan bulan dan tahun berganti dengan tahun.

Are You Our True Love? (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang