| 8 | Uts hari ke-2

34 2 0
                                    

'Gombal receh darimu saja sudah mampu membuat jantungku berpacu layaknya debur ombak dilaut sana, bagaimana keadaan jantungku nanti saat kau menjabat tangan ayahku dengan membawa maharmu....'

~GCIK~

Sebelum baca jangan lupa vote
Ditunggu kritik dan sarannya...

Hari keduaku ulangan adalah bahasa inggris dan produk kreatif dan kewirausahaan yg membuatku cukup cemas karena aku merasa belum siap aku belajar sedari kemarin selalu terganggu

otak jihan sedang tidak conect saat ini

Aku duduk di bangkuku dengan malas
"Jihan kamu udah belajar bahasa inggris belum aku nggak maksud sama sekali nih?"

"Udah sih aku dari kemaren....cari materi selain di catatan karena yg dicatatan kurang lengkap!!"

"Youwes lho rak usah mumet....inget omonge mr. Sukman nek rak ngerti celuk jenenge ping telu pasti langsung muncul, wes iku jalok bantuni jawab...hahaha!!( yasudah lho nggak usah pusing....inget kata mr.sukman kalau tidak tahu panggil namanya tiga kali pasti langsung muncul kalau udah itu minta bantuin jawab...hahaha) " Temanku viana ini memang sangat unik selalu saja membuat temanya tertawa dengan lawakan dan suara cempreng khasnya

"Gundulmu na na...emange mister sukman kui jin opo(gundulmu na na...memangnya mister sukman itu jin apa)"seru temanku dwi

"Udahlah...nggak pa pa yang penting kita kan udah usaha belajar!!"ucapku

"Usaha apa jihan, orang semaleman aku baca watpadd...hehe"ucap viana

"Gegoh gawoh (sama aja ) na aku juga gitu haha"sahut temanku tari

"Kamu orang ini ada aja, kalo gitu kamu harusnya bisa bagi waktu dimana kamu harus shalat, belajar, dan waktunya kamu untuk santai sambil baca watpadd!!"ucapku yang hanya direspon dengan nyengiran lebar dari temanku ini

Teet teet teet

Bel berbunyi tanda ulangan akan dimulai segala yg berhubungan dengan materi ulangan harus di masukkan ke dalam tas seperti buku catatan, kertas2, ponsel dan lainnya yg ada di atas meja hanyalah alat tulis , no peserta ulangan, dan juga papan alas/ papan mika

Ketua kelas memimpin doa sebelum ulangan, setelah itu baru masuk pengawas yg akan mengawasi kelas kami selama ulangan berjalan betapa terkejutnya kami yg masuk ke kelas kami adalah salah satu guru muda yg diidolakan temanku vivi dia adalah bapak daffa alfarizi guru dengan perawakan tegas,hidung lumayan mancung, dengan kulit putih bersih usuannya pun masih sekitar 20 atau 21 tahun

Aku tahu usianya karena pernah diberitahu oleh ibu murtini

"Assalamualaikum!!"beliau masuk membawa file kertas ulangan yg masih terbungkus rapat, pandangan anak kelas kami langsung tertuju ke satu arah siapa lagi kalau bukan vivi, ia terlihat sangat terkejut plus malu untung saja ia duduk tepat di bagian pojok kelas jadi tidak terlalu terlihat oleh pak daffa

"Kelas XII bisnis daring pemasaran.....sudah doa?"tanyanya

"Sudah pak!!"jawab kami serentak sedangkan vivi sedari tadi hanya menunduk malu bukan tanpa alasan ia seperti itu karena orang yg diidolakannya itu pun tahu bahwa ia menyukainya bahkan guru guru lain pun mengetahuinya

"Absen terkecil berapa?"tanyanya lagi

"233 pak!!"jawab temanku tari

Ia langsung membuka amplop yg terdapat soal dan lembar jawaban itu dan membaginya per bangku

Guruku Calon Imam-ku (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang