'02//awal

14 7 0
                                    

Kringggg.....

Suara alarm berbentuk totoro yang berada di dalam kamar gadis perempuan yang sedang terlelap di atas kasur lembutnya.

(kira kira bentuk jamnya)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(kira kira bentuk jamnya)

"eghhh...."

Gadis itu pun bangun dan mematikan alarmnya sambil meregangkan otot tubuhnya dengan mengangkat tangannya ke udara.

Catrin pun memasuki kamar mandi dengan handuk totoro di pundaknya.

Setelah mandi catrin pun memakai seragam sekolahnya.

(seragam hari senin)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(seragam hari senin)

Usai memakai seragam dan mempersiapkan pelajaran hari senin catrin turun kr bawah untuk sarapan.

"morning sayang" sapa davira sambil mengoleskan selai diatas roti.

"pagi juga ma, bang" sapanya kepada mama dan abangnya.

Abangnya bungkam tidak mengeluarkan sepatah katapun untuk membalas sapaan dari catrin.

Mamanya tersenyum hangat.

Catrin duduk disamping abangnya yang sedang mengunyah roti di dalam mulutnya.

Catrin memperhatikan wajah abangnya.

Ia akui abangnya sangat tampan seperti almarhum ayahnya.

Jika renan bukanlah abangnya pasti catrin menyukai abangnya.

Catrin tersenyum sambil memandang wajah abangnya.

"ada apa? Apa kamu sudah gila?" ucap abangnya tanpa mengalihkan pandangan nya ke arah catrin.

"eng...."

"oiya catrin supir tidak bisa mengantarmu ke sekolah hari ini, kamu di anter bang renan ya?" ucap davira.

CATREINA  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang