✔️Black Tech Internet Cafe System (3)

Bab 467: StarCraft

Penerjemah: Terjemahan Noodletown Editor: Terjemahan Noodletown

Bagi kebanyakan orang, genre permainan di toko berlimpah dan lengkap.

Namun, beberapa orang masih tidak puas karena mereka merasa seperti kekurangan sesuatu,

Di dunia ini, beberapa orang fokus pada mantra spiritual, dan beberapa fokus pada teknik pertempuran. Matrix mengilhami master artefak dalam mantra array dan fantasi, dan orang-orang yang ingin memperluas kekuatan mereka akan pergi dan memainkan Legend of Mir 2.

Namun, bagi orang-orang yang ingin mempertajam keterampilan memerintah mereka dalam perang, Legend of Mir 2 memiliki batasnya.

Lagi pula, para pemain tidak bisa mati, yang membuat strategi yang digunakan dalam permainan sangat berbeda dari yang ada di perang nyata.

Strategi sesungguhnya memutuskan hasil perang dari ribuan kilometer jauhnya.

Jiang Xuan duduk di kursi komputernya. Dia telah memainkan banyak game dan baru saja menyelesaikan Hua Ying Ending di Legend of the Sword and Fairy 3 (Dalam akhir ini, Jing Tian akan bertarung dengan Chong Lou sepuluh tahun kemudian setelah akhir pertandingan).

"Akan sangat bagus jika ada permainan yang mensimulasikan perang sehingga kita bisa berlatih strategi dan membuat keputusan untuk memimpin pasukan."

Ujung dalam Legenda Pedang dan Peri 3 semuanya telah keluar. Setelah berjuang keras selama berhari-hari, Nalan Mingxue akhirnya mencapai akhir yang sempurna di babak kedua.

Banyak pemain yang cepat dengan kemajuan mencapai akhir.

Zi Xuan Ending memiliki proses terpendek. Di akhir cerita ini, Chong Lou menggunakan energi iblisnya sendiri untuk memperbaiki Menara Penekan Setan untuk Zi Xuan, dan cerita berakhir setelah pertempuran dengan Evil Sword Immortal.

Tentu saja, beberapa orang mendapatkan akhir kematian Xuan Jian dan Long Kui, yang tidak pantas untuk dibahas di sini.

Pada saat ini, jumlah aktivasi Legend of the Sword dan Fairy 3 telah melampaui 4.000.

Matrix telah menarik banyak pemirsa sejak hari dirilis. Meskipun film ini tidak membantu pemirsa meningkatkan kekuatan mereka dengan cara yang jelas dan terbatas dalam aspek ini, ia masih memiliki banyak aktivasi dengan plot novel dan imajinasinya. Popularitas film ini bahkan meningkatkan aktivasi film dan game Resident Evil.

Tentu saja, beberapa pemain menikmati permainan dan film tanpa berharap mendapat keuntungan. Sebenarnya, Gu Tingyun dan Zong Wu menyukai game dan film Resident Evil meskipun mereka tidak mendapatkan manfaat dari mereka. Mereka menyukai mereka karena permainan dan film ini membawa sesuatu yang baru dalam kehidupan budi panjang mereka.

Bahkan para grandmaster menemukan hal baru yang menakjubkan.

Ya, itu menakjubkan.

Dalam kehidupan kultivasi yang membosankan yang panjangnya ribuan tahun, semuanya tampak sama. Karena itu, mereka terkadang merasa bosan.

Khususnya dengan orang-orang seperti Gu Tingyun, yang telah mencapai ranah setinggi yang dia bisa tetapi hanya memiliki tahun-tahun terbatas yang tersisa dalam hidupnya. Kultivasi tidak terlalu berarti bagi mereka, dan satu-satunya pekerjaan bagi mereka sekarang adalah mengajar murid dan menikmati tahun-tahun terakhir dalam hidup.

Bahkan beberapa orang muda seperti Wang Xie dan Xun Yuan terkadang merasa bosan. Mereka dilahirkan dalam sistem besar ini dan harus mematuhi setiap aturan dunia, tidak membuat kesalahan.

Sebagai perbandingan, hal-hal baru ini memberi mereka beberapa riak dalam kehidupan tenang mereka di mana mereka tidak melakukan apa pun selain mendapatkan kekuatan kultivasi dan memperjuangkan harta. Hal-hal baru tidak lebih baik; mereka baru dan novel.