Perasaan kacau. Perasaan sakit hati. Perasaan ingin dia. Semua itu ku alami.
Aku merindukannya.
Perasaan rindu disaat aku ingin bertemu dengannya. Tapi aku hanya bisa mengenangnya dengan kenangan yang ada di kepalaku. Kenangan indah yang aku tidak bisa lupakan.
Perasaan ini timbul setiap aku melihat fotonya. Setiap melihat sosial medianya.
Perasaaan ini tidak bisa aku tahan. Perasaan rindu ini tidak bisa kutahan. Karna ini semua sudah memuncak. Sudah mengerucut ke dalam satu persoalan. Yaitu rindu.
Aku telah merasakan ini sekian lama sejak ia meninggalkan ku. Meninggalkan adalah hal yang mudah. Aku membutuhkan kehadirannya dalam hidupku. Aku ingin dia membaca tulisanku. Tulisan yang ku buat untuknya. Tulisan yang berisi rasa rindu. Tulisan yang berisi curahan isi hatiku.
Tapi semua itu sia sia. Dia telah melupakan ku sepenuhnya melupakan apa yang telah ku buat dalam dirinya dan melupakan semua kenangan indah yang telah kami buat. Sekerang tinggal kenangan kosong yang berisi kekosongan, kehampaan.
Rindu. Tuhan tolong sampaikan rindu ini kepadanya.