#7

627 51 0
                                    

Setelah semalam buru-buru menyiapkan apa yang perlu disiapkan, akhirnya pagi ini aku bersama Dream pergi ke bandara.

Acara anak Tuan Chou ini ada di China. Untung nya kami mempunyai orang China yang bisa membantu kami. Ternyata benar dugaan ku, Renjun dan Chenle bukan lah orang Korea.

Kami masuk ke pesawat dan duduk di tempat masing-masing.

Bang Mark duduk di belakang bersama Jeno, ada yang mau di bicarakan kata nya. Jadi nya aku disini duduk bersama Jaemin.

Tidak ada yang spesial di pesawat. Kami hanya sama-sama diam. Aku pun tidur agar saat sampai disana bisa fit kembali.

 Aku pun tidur agar saat sampai disana bisa fit kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin membangunkan ku ketika pesawat sudah landing. " Hng? Ini dimana?"

"Tiongkok." Jaemin menyampirkan tas ransel ku di pundaknya, kemudian dia menarik tanganku, membantuku berdiri.

"Kok panas?"

"Apanya?" Tanyaku bingung.

"Tangan lu, demam ya?" Dia langsung memegang dahiku. "Panas. Demam nih kek nya. Ayo, buruan."

Dia menarik tanganku, lalu kami keluar dari pesawat.

Setelah mengurus ini itu yang diperlukan, kami keluar dari bandara. Menunggu mobil yang menjemput kami.

"Pusing." Kataku pelan, lalu bersandar di bahu Jaemin. Dari tadi Jaemin tidak melepaskan tangannya dariku.

"Kenapa, Ra?" Aku melihat bang Mark berdiri didepan ku dan memegang dahi ku. "Obat nya dibawa ga?" Aku hanya mengangguk.

"Hara emang lagi sakit, bang?" Tanya Jaemin.

"Iya, kemaren abis pingsan dia demam. Cuma udah mendingan tadi pagi, sekarang gatau nih panas lagi."

"Bang!" Chenle memanggil kami, aku melihat ada satu mobil Van di dekatnya.

"Kayak nya itu mobil nya, ayo buruan, biar Hara bisa istirahat."

Kami masuk ke mobil yang di maksud. Kali ini aku duduk di sebelah bang Mark. "Tidur, Ra." Bang Mark menyenderkan kepalaku ke bahu nya, aku hanya mengangguk dan tertidur.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mystery | NCT DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang