Janji?

8

HAPPY READING!!
--

"......."

"Dokter!! Gimana keadaan Raya sekarang??!" tanya Mondy.

"Saya minta maaf, karena pasien ini tidak terselamatkan nyawanya" jawab dokter.

Semuanya terkejut, syok, dan terdiam mendengarkan itu semua.

"Innalillahi"

"GAK! GAK! GAK! INI GAK MUNGKIN KAN DOK! DOKTER, KALO NGOMONG JANGAN BERCANDA DOKTER!!!!" marah Mondy.

"Mondy, lo harus terima kenyataan mon, yang sabar ya!" ucap Boy.

"BOY! MANA MUNGKIN GUE KEHILANGAN ORANG YANG GUE SAYANG INI GAK MUNGKIN AAAARRRRGGGHHHH!!" histeris Mondy.

Wajah semuanya penuh dengan kesedihan. Abah menangis karena kehilangan anaknya, Rengganis sampe pingsan, Mondy sangat histeris karena kehilangan kekasihnya dan semua anak Aj karena kehilangan sahabatnya. (Sedihh bangett😢😢)

"AAARRRGGHH! INI ULAH ANAK SAMPAH ITU!!" bentak Mondy.

Mondy langsung pergi untuk menghajar black cobra. Walaupun Mondy sudah ditenangi oleh anak aj, Mondy tetap saja ingin membalas kelakuan anak black cobra yang tidak baik.

Mondy pergi menggunakan naik motor dengan sangat cepat dan melaju sangat kencang. Mondy sudah sangat emosi pada black cobra karena sudah membuat kekasihnya tidak selamat. Dibelakangnya, Boy dan teman temannya mengejar Mondy.

Sampai di basecamp black cobra, munculah Mondy dengan wajah penuh amarah dan bersiap siap untuk menghajar anak black cobra.

"Lex, ada Mondy" ucap Tristan.

"Pasti dia mau balas dendam ke kita, udah biarin aja"

"Hai Mondy.. mau ngapain lo ke sini hah? Lo mau hajar kita karena cewek murahan lo kecelakaan gara gara kita hah?!" ucap Alex yang memancing emosi Mondy.

Wajah Mondy penuh dengan amarah sambil mengepalkan tangannya.

"ALEX!! LO KETERLALUAN!! KELAKUAN LO SAMA ANAK BUAH LO ITU BIKIN CEWE GUE GAK SELAMAT!! SEKARANG LO FIGHT SAMA GUA SEBAGAI PEMBALASAN!!!" marah Mondy.

"Ayo, gua gak takut sama lo"

Akhirnya Mondy dan Alex berantem. Sedangkan anak aj dan anak bc yang lainnya nonton mereka berantem.

Saat sedang berantem, Mondy sempat terjatuh, tetapi Mondy tetap semangat untuk melawan Alex.

Mondy jatuh yang kedua kalinya, anak aj langsung menyemangati Mondy. Dan Alex memancing emosi Mondy.

"Ayo Mondy lawan gue lagi, gue harap Raya gak tenang di alam sana haha" ancam Alex.

"AAAAARRRGGGHHH!!" teriak Mondy dan langsung menghajar Alex.

Setelah berantem selesai, Ya! Akhirnya Mondy menang melawan Alex, walaupun muka Mondy ada luka bekas pukulan Alex.

"Alex! Gue peringatin sama lo ya! Kalau lo nyakitin orang yang gue sayang gue ga akan biarin lo menderita!! Ingat ituu!!"

"YEAYYY!! MONDY MENANGG!!" teriak anak aj.

"Yaudah yuk guys kita ke rumah sakit!" ucap Haikal.

"Ok siap pak ketu!"

Mondy dan anak aj lainnya akhirnya pergi menuju ke rumah sakit, sampai di rumah sakit, wajah mereka berubah menjadi sedih lagi karena Raya sudah tidak tertolong nyawanya.

"Yaallah Mod! Kamu teh habis berantem??" tanya Abah yang melihat wajah Mondy babak belur.

"Iya bah, soalnya Mondy marah banget sama anak black cobra bah!!" jawab Mondy.

"Abah teh tau kalo kamu teh bakal emosi, tapi jangan kayak gini atuh ya Mod ya"

"Iya siap bahh"

Di ruangan rawat Raya, dokter dan suster melepaskan alat medis dari tubuhnya Raya, tiba-tiba...

"Mo..N..Dy"

"Dokter, pasien ini memanggil nama seseorang!"

"Suster, tolong kamu tanyakan ke orang yang diluar adakah yang bernama Mondy cepat!"

"Iya dok"

Suster pun keluar dari ruangan Raya dan langsung bertanya.

"Disini ada yang bernama Mondy??" tanya Suster.

"Iya saya sus, saya yang bernama Mondy" jawab Mondy.

"Ouhh, pasien ini memanggil nama anda"

Semua orang terkejut mendengar hal itu. Dan wajah mereka tidak sedih, bahagia kembali.

"Yang beneran sus??" tanya Mondy syok.

"Iya, silahkan anda memasuki ruangan untuk menemui pasiennya"

"Alhamdulillahirobbil 'alamin.."

"Yaudah sus saya masuk ya"

"Iya, silahkan"

Mondy langsung memasuki ruangan rawat Raya dengan wajah penuh kebahagiaan.

"Ray??" Mondy mendekati Raya.

Raya membuka mata perlahan lahan dan akhirnya Raya mulai sadar.

"Alhamdulillah ya Allah terima kasih karena engkau telah menyembuhkan Raya ya Allah" ucap Mondy dgn penuh kebahagiaan.

"Sayangg, alhamdulillah kamu udah sadar"

Raya hanya tersenyum, karena keadaannya masih terlalu lemas.

"Alhamdulillah neng, akhirnya neng udah sadarr, terimakasih Ya Allah!!" ucap Abah yang datang ke ruangan rawat Raya.

"RAYAAAA!!!!" teriak para sahabat Raya dan langsung memeluk Raya.

"Alhamdulillah Ray.. gue seneng banget lo bisa sadarr" ucap Melly.

"Iya Ray, gue juga seneng banget" ucap Reva.

"Akhirnya kita bisa barengan lagi ya alhamdulillah" ucap Cindy.

Reva, Melly dan Cindy kembali memeluk Raya.

"Lahh, gue dimana?" tanya Raya lemas.

"Lo di rumah sakit Ray, soalnya lo kemarin kecelakaan gara gara black cobra" jawab Reva.

Raya langsung teringat saat terjadinya kecelakaan.

"Terus mamah gapapa kan??"

"Iya Ray, mamah gapapa kok" ucap Mondy.

"Alhamdulillah" ucap Raya tersenyum.

Dokter memasuki ruangan untuk mengecek keadaan Raya sekarang.

"Sebentar ya saya cek keadaannya dulu"

"Iya dok"

Dokter langsung mengecek keadaan Raya. Dan Alhamdulillah baik baik saja.

"Alhamdulillah, keadaan pasien ini mulai membaik, hanya butuh istirahat disini beberapa hari saja"

"Alhamdulillah...!!"

"Saya permisi dulu yaa"

"Ray, akhirnya ya keadaan lo udah membaik. Lo tau gak sih Ray, waktu lo koma dan sekarat, tuh pacar lo nangis mulu Ray" ucap Iyan.

"Apaan sih lo yan??" ujar Mondy.

"Masa sihh??" tanya Raya.

"Yeuu, kok lu gak percaya sama gua sih Ray, emang bener! Tanya aja tuh sama yang lain"

Raya hanya tertawa sedikit sedangkan yang lain juga tertawa.

Alhamdulillah ya guys!! Raya ternyata cuman sekarat dan alhamdulillah bisa sadar!! Hayohh ada yang takut Raya meninggal gak nihh??

--

Ok guys!! Terimakasih ya karena kalian sudah membaca part inii!! Tunggu part selanjutnya ya!! Jangan lupa comment dan vote juga ya semuaa!!✨