49

1.9K 182 4
                                    

Pukul 00:00 waktu seoul saat angin dingin bertiup, menggerakkan gorden-gorden kamar Jungkook dan Taehyung. Tiba-tiba saja hawa dingin menusuk kulit hingga membuat Taehyung ingin ke kamar mandi. Wanita itu terbangun dari tempat tidur dengan wajah yang sedikit mengantuk menuju kamar mandi.

Kira-kira 5 menit kemudian setelah keluar dari kamar mandi, saat Taehyung melewati sebuah cermin besar. Rasa penasaran menghantui dirinya untuk bercermin. Wanita itu menatap lekat pantulan dirinya dicermin besar itu. Wanita itu menatap lekat bentuk tubuhnya yang kurus sepertinya ucapan mertuanya benar, tubuhnya tidak sexy dulu lagi lantas ia harus bagaimana?

Disaat Taehyung sedang asik bercermin tiba-tiba saja Jungkook terbangun dari tidurnya, sepertinya hasrat ingin buang air kecilnya tiba-tiba saja datang. Dengan wajah mengantuk Jungkook lekas turun dari atas ranjang, meski pandangannya masih memblur namun ia masih bisa melihat Taehyung dengan jelas. Pikirnya apa yang sedang Taehyung lakukan tengah malam begini didepan cermin?

"sayang, kau sedang apa? " tanya Jungkook dengan wajah mengantuk menghampiri Taehyung yang berdiri dihadapan cermin besar itu.

"ahh...ani aku tidak melakukan apapun" elaknya.

Namun bukan Jungkook namanya jika percaya begitu saja, pria itu terlihat mencurigai Taehyung.

Greppp

Tiba-tiba saja Jungkook memeluknya Taehyung dari belakang erat sembari menghirup aroma tubuh Taehyung dalam-dalam.

"eungg...jeon lepaskan aku" Taehyung mencoba melepaskan lengan Jungkook yang melingkari perutnya.

"katakan ada apa? " tanyanya dengan tatapan tajam menatap pantulan Taehyung dicermin besar itu.

"tidak ada apa-apa" jawab Taehyung dengan wajah tertunduk.

"bohong, kau tidak bisa membohongiku tae, ada apa denganmu? " ucapnya tegas. Sembari menaikkan dagu Taehyung.

"tidak ada apa-apa sungguh hiks... " jawab Taehyung dengan terintimidasi.

"lalu mengapa kau menangis?" Jungkook membalikkan posisi Taehyung kini menghadapnya. Onix hitam Jungkook menatap lekat kedua hezel menawan Taehyung yang begitu indah.

Chuppp

Tanpa Jungkook duga tiba-tiba saja Taehyung mencium bibirnya dengan linangan air mata yang membasahi pipinya. Jungkook bingung dengan sikap Taehyung yang aneh sepertinya ada hal yang terjadi padanya namun Jungkook tidak tau itu.

"ada apa? " tanya Jungkook yang terpaksa melepas ciuman Taehyung, kini onix hitam itu menatap lekat kedua hezel Taehyung.

Taehyung seakan tidak mau menjawab pertanyaan Jungkook wanita itu justru berniat mencium Jungkook kembali jika saja Jungkook tidak mencegahnya.

"kumohon jung..." ucapTaehyung lirih dengan wajah sedihnya.

Meski Jungkook tidak mengerti apa yang terjadi dengan Taehyung namun pria itu tak bisa lagi mencegah Taehyung untuk kembali melumat bibirnya.

Begitu pertahanan Jungkook melemah Taehyung dengan cepat kembali melumat bibir cabil suaminya, begitu lembut dan agresif ini bukanlah gaya istrinya. Sejak kapan Taehyung pandai berciuman?

Seingatnya istrinya tidak semurahan itu, mengapa sekarang ia begitu berbeda dari sebelumnya?
Arghh! Masa bodoh Jungkook tentu saja tidak ingin melewatkan kesempatan ini begitu saja. Jungkook dengan cepat mengimbangi permainan Taehyung. Pria itu dengan cepat merengkuh pinggang Taehyung erat tak membiarkan celah sedikitpun memisahkan tubuh mereka.

Taehyung tersenyum disela ciumannya lalu kedua lengannya bergerak mengalungkan diri ke leher Jungkook. Kedua kepala mereka bergerak bergantian kekanan dan kekiri memperdalam ciuman mereka.


Jҽσɳ Tαҽ-ιl 🐣 ✓ (𝙶𝚂)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang