Kamu sekarang lagi jalan sama Seungyoun, mantan terindah kamu.
Alasan kalian jalan bareng ya cuma gara-gara Seungyoun minta bantuan ke kamu.
Katanya sih dia mau beli kado ulang tahun buat Mamanya, dan satu-satunya orang yang tau selera Mamanya ya cuma kamu doang.
Awalnya kamu nolak, tapi Seungyoun kan ga tau diri. Dia tetep memohon ke kamu sampai akhirnya ya gini.
"Kira-kira Mama aku suka apa ya?" tanya Seungyoun ke kamu.
"Daster." jawab kamu asal, dan sialnya Seungyoun beneran beli daster.
Bego kan tuh?
"Apalagi ya kira-kira?" tanya Seungyoun lagi ke kamu, sambil nge modus, apa lagi kalo ga rangkul kamu.
Risih sih, tapi ena, jadi kamu diem aja.
"Hm, kayanya-"
"Y/N!" teriak seseorang di belakang kalian.
Kamu sama Seungyoun ngerasa kuping kalian hampir pecah karena teriakan orang tadi, dan pas kalian nengok ke belakang, dia itu Cha Junho, pacar kamu sekarang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Junho lepas rangkulan Seungyoun dari kamu, bahkan setelah ngelepas itu, Junho aga dorong Seungyoun sampai Seungyoun hampir nabrak orang.
"Sayang, ayo pulang!" ajak Junho ke kamu sambil tarik tangan kamu.
"Eitss, enak aja lo bawa Y/n pulang! Dia lagi jalan sama gua, dan pastinya dia bakal pulang bareng gua!" tahan Seungyoun sambil rentangin tangannya dihadapan kamu sama Junho.
Iya gitu, tadi Seungyoun langsung lari nyusul kalian demi ngelakuin itu.
"Y/n itu cewe gua!" ucap Junho ngotot.
Seungyoun berdecak pelan, "Ya tetep aja dia tadi bareng gua, masa tiba-tiba dia balik sama lo? Ntar Mama nya Y/n bisa introgasi gua kali." ucap Seungyoun datar.
Seungyoun lepasin genggaman tangan Junho dari kamu dan dia langsung genggam kamu, "Ayo balik." ajak Seungyoun ke kamu.
Jadi gini loh, Mama kamu itu taunya kamu masih pacaran sama Seungyoun, bukan sama Junho.
Kamu ngehela nafas kamu, "Uyon, lepas." titah kamu ke Seungyoun.
"Ayo." ajak kamu ke Junho sambil pegang tangan Junho.
Jelas Junho langsung seneng dong, dia langsung ngeiyain kamu.
Akhirnya sekarang kamu malah jalan sama Junho.
"Tadi kok kamu bisa jalan sama dia?" tanya Junho tiba-tiba.
Kamu nengok ke arah Junho, dan ternyata Junho tetep natap lurus.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ganteng banget - batin kamu.
"Tadidiamintabantuanaku, katanya-"
"Nanti jangan respon dia. Kamu tau kan dia tuh suka boong orangnya?" potong Junho sambil natap kamu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu ngangguk, "Janjidehgabakalrespo-"
Chu~
Junho kecup bibir kamu secepat kilat.
Kamu kaget, ini kali pertamanya Junho nyosor kamu, kalo kamu nyosor dia sih udah sering.
"Kamukok-"
"Tadi pas ngomong, bibir kamu keliatan lucu sama empuk, makanya aku cium. Maafin aku ya?" tanya Junho ke kamu sambil senyam-senyum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selanjutnya bisa kalian reaksiin. Dan pastinya Junho bakal terus senyam-senyum soalnya dia seneng, akhirnya dia bisa seberani ini ke kamu.
