Saling mengenal

408 47 6
                                    

Matahari menampakkan sinarnya yang menyengat siang ini. Sebuah pintu kayu berwarna coklat tua berderit pelan, dibuka dari dalam.  Seorang namja berambut soft pink keluar dari sana. Memakai celana sedengkul dan kaos oblong berwarna hitam, dilengkapi sendal jepit yang terlihat nyaman.

Sementara Baekhyun melangkah, pintu disampingnya pun ikut terbuka. Kali ini seperti dibuka dengan kekuatan ekstra hingga menimbulkan suara debuman. Namja jangkung dengan rambut hitam setengah teracak keluar dari sana.  Alhasil mereka pun berpapasan.

Baekhyun menatap Lucas yang baru keluar, Sementara Lucas memandang Baekhyun yang menatapinya dengan serius. Rasa canggung menyeruak. Pada dasarnya Lucas adalah orang yang friendly, jadi hawa canggung semacam ini sungguh mengganggu buatnya.

"Hai" sapa Lucas pada akhirnya

Baekhyun pun tersenyum manis dan membalas "Hai. Aku Baekhyun" sambil mengulurkan tangan mulusnya

Lucas menyambut tangan itu dengan segera "Aku-"

Kata-kata yang hendak ia ucapkan entah bagaimana tersangkut ditenggorokan. Lucas bisa merasakan seperti sengatan listrik ringan pada tangannya dan kemudian menjalar keseluruh tubuh. Jantungnya pun ikut dugeun-dugeun. Tangan Baekhyun sungguh ajaib!

Lama tak mendapat respon, Baekhyun pun menggoyang-goyang tangannya yang masih dalam balutan tangan besar Lucas. Kesadaran langsung menampar Lucas. Ia melepaskan tangan Baekhyun dengan kikuk.

"Maaf. Aku Lucas" sambungnya

"Kamu mau kemana?" Tanya Lucas

Baekhyun lagi-lagi tersenyum. Duh! Lucas bisa kena diabetes

"Ke kantin. Aku belum sarapan"

Lucas mengerutkan kening "Setauku ini sudah pukul 11.35, bukankah waktunya makan siang?"

Entah apa yang lucu, Baekhyun justru terkekeh "memang" balasnya singkat

"Well, biar kutemani. Bukan apa-apa, takutnya kamu nyasar"

Baekhyun tersenyum untuk kesekian kalinya. Lucas berpikir, apa pipinya yang embul itu tidak merasa pegal? Mereka pun berjalan beriringan, sesekali tawa terdengar. Lucas adalah orang yang lucu dan ramah dipikiran Baekhyun, sementara Baekhyun adalah orang yang-, entahlah. Lucas tidak bisa mencari definisi yang tepat.

V tengah menunggu pesanannya saat matanya tak sengaja menangkap kehadiran Lucas dan seseorang yang tidak ia kenal. Sebenarnya V memang tidak banyak mengenal orang, meskipun itu teman sekolahnya sendiri. Matanya terus mengikuti pergerakan mereka yang ternyata menuju kearah V berada.

Lucas duduk tanpa permisi diseberang V, lalu menyuruh Baekhyun duduk disampingnya. Yang berarti mereka berdua berhadapan dengan V. Lucas memanggil penjaga kantin dan memesan untuk dirinya dan Baekhyun. Sementara itu, pandangan V terpaku pada namja disebelah Lucas. Wajahnya begitu feminim namun aura ketampanan masih mengikutinya. Aura lembut juga terasa lebih dominan pada namja itu. Merasa dirinya diperhatikan, Baekhyun menoleh pada V. Tersenyum seperti biasa dan memperkenalkan diri

"Hai. Aku Baekhyun, penghuni kamar 45" ucapnya sambil menyodorkan tangan

V terdiam sesaat, lalu menyambut tangan Baekhyun tanpa ragu "Taehyung, tapi kau bisa memanggilku V"

"Salam kenal" ucap Baekhyun penuh semangat yang diangguki V

"Bukannya kamu bilang sudah tau ada penghuni baru?" Sela Lucas

"Aku hanya tau ada orang baru. Tapi tidak tau nama dan yang mana orangnya" jawab V acuh

Lucas mendecih "Alasan kau Ferguso!"

Cute Boy Next Door ( DISCONTINUED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang