five

29.8K 189 2
                                    

Happy reading

Satu kata yang mereka yaķini setelah kejadian di pulau untuk syuting trailer tersebut yaitu 'affair' ya itulah kata yang saat ini mereka pikirkan, satu hari berlalu setelah melakukan perjalanan yang super melelahkan.

Semua orang kantor di beri uang tutup mulut oleh Zey hanya agar kelakuan mereka berdua saat dipulau itu tidak ketahuan oleh papah Zey dan semua orang dikantor dengan segan menerimanya karena jika tidak mereka akan melihat sisi dingin dari seorang Zey lagi.

"Bagaimana syuting kalian?" ucap Hadi memecahkan kecanggungan.

Ya saat ini mereka bertiga sedang makan bersama di meja yang sama pula Zey dan Mantha mereka tidak berbicara sejak berada di tempat ini yang mereka lakukan hanyalah menikmati makanannya.

"Terasa menyenangkan" ucap Mantha dengan senyum kecutnya di susul dengan anggukan Zey.

Jika diingat ingat mereka hanya tidak sampai pelepasan saja tetapi hasrat sex mereka sampai melebihi hewan, ya karena ini adalah sebuah perselingkuhan sehingga sex saja menjadi sangat menyenangkan.

Tiba-tiba Mantha mengingat kembali kenangann yang tersisa berkeping di kepalanya saat dia melakukan hal tak senonoh dengan anak tirinya di pulau itu.

Flashback on

"Apakah aku boleh selingkuh" ucap Mantha di dalam pelukan Zey.

"Ehh" Zey kaget setelah Mantha mengucapkan kalimat terlarang itu.

"Tapi kalau selingkuh itu bukan cinta" ucap Mantha sambil menangis tersedu-sedu.

"Selingkuh hanyalah sebuah penghianatan tanpa rasa cinta di dalamnya" ucap Mantha yang masih tersedu-sedu.

"Tapi gue suka sama lo Zey" ucap Mantha yang semakin memeluk Zey.

"Lo suka sama gue" ucap Zey kaget karena tiba-tiba Mantha mengucapkan perasaannya.

"Hmm" gumam Mantha di dalam pelukan Zey.

"Tatap gue" ucap Zey menyuruh Mantha menatapnya, Mantha pun melakukannya.

Zey langsung menciumnya dengan lembut dan Mantha membalas ciuman dari Zey.

Zey terus memperdalam ciuman mereka lalu Zey menari Mantha kedalam toilet di kamar itu agar orang yang seenaknya masuk tidak mendapati mereka berdua sedang bercinta dengan penuh gairah.

Zey melepaskan ciuman mereka lalu menatap Mantha yang kehabisan nafas akibat ulahnya yang dengan gampangnya menyosor begitu saja.

"Apakah kamu sudah di jamah oleh papahku?" tanya Zey kepada Mantha yang juga sedang menatapnya.

Mantha hanya menggelengkan kepala dengan wajahnya yang memerah seperti tomat, Zey melihat perubahanya itu langsung menatap Mantha dengan penuh nafsu, tetapi kali ini dia hanya bermain diluar.

Zey menatap Mantha untuk mendapatkan sebuah keyakinan saat mereka berhubungan, Mantha hanya pasrah dengan menganggukan kepalanya begitu saja tanpa mengetahui hasrat Zey seperti apa.

Zey membuka kaos yang dipakai oleh Mantha tanpa aba-aba dan dengan gesit Zey memeras payudara Mantha lalu mengulum putingnya dengan salah satu tangannya memutar pucuk putingnya.

Zey memaikan payudara Mantha dengan penuh gairah mereka melakukan hak sebejat itu dalam diam dimana Mantha menahan desahanya dan Zey menikmati tubuh indah milik Mantha.

Zey terus menjelajahi tubuh ibu tirinya itu dia mengecup di berbagai bagian ditubuh ibunya itu dengan nafsu besar, dia membuka celana milik Mantha meninggalkan celana dalamnya saja lalu dia menggesekan jarinya tepat di bagian vagina Mantha.

love affairs with my stepmom Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang