PART 2

116 18 4
                                    

"ah,udah ah sakit perut gue"balas Reynand yang sudah menghentikan tawanya."kuy balik ah" lanjutnya sambil berdiri dan berjalan ke parkiran disusul dengan Dev dan El di belakangnya.

🌈🌈🌈

"bu,please saya gamau pindah kelas bu,temen saya kan di kelas fisika 2 bu,bukan di biologi 2!" ucap seorang gadis dengan suara memelas,kepada seorang guru di hadapannya.

"kamu tidak pindah sendiri Agatha" ya nama gadis itu adalah Agatha Adeeva Larina Agatha lengkapnya.sering di panggil Agatha."kamu pindah kelas dengan Adelyn dan Laudia,lagipula dari hasil test ulang ini kalian lebih pantas masuk kelas biologi 2,bukan fisika 2" lanjut seorang guru itu mencoba memberi penjelasan kepada Agatha.

"tapi bu.."

"tidak ada tapi tapian Agatha.Besok pagi ibu akan melihat kamu sudah berada di kelas biologi 2 bukan fisika 2 lagi.paham kamu?" ulang guru itu dengan tegas.Agatha hanya mengangguk lesu.Memang perkataan gurunya yang satu ini harus sekali dituruti oleh semua siswa di sekolah ini.Termasuk dirinya.

"yaudah bu,saya pamit pulang ya bu" pamit Agatha sambil berdiri dari kursi dan menyalami tangan gurunya itu. "assalamualaikum bu kokom" lanjutnya saat sudah membuka knop pintu dan keluar meninggalkan ruang bu Kokom yang sangat panas baginya itu.Bagaimana tidak?dia dan kedua sahabatnya harus pindah ke kelas biologi 2 oleh bu kokom.Kalau Adelyn dan Laudia si mending karna pacar mereka ada di biologi 2.Tapi Agatha?biologi 2 itu Seperti neraka saja baginya,karna biologi 2 itu sarangnya anak perusuh di sekolah ini.
Arrgghh!!matii aja!!

"apaan coba?padahalkan gue udah kelas 12,ko pake ada acara pindah kelas segala!" dumel Agatha yang sudah berada di depan pagar sekolahnya.Dia melirik ke kanan dan kiri menunggu jemputannya datang.

Saat sedang asik asiknya melihat kanan kiri jalan tiba tiba dari arah belakannya,tepatnya dari dalam sekolahnya terdengar bunyi knalpot motor yang mengaum ngaum,senakin lama semakin keras.Beberapa menit kemudian datang sekitar tiga motor besar dengan pengemudi yang kompak menggunakan jas hitam.Para Pengemudi motor itu mengemudikan motornya keluar sekolah dengan kecepatan tinggi,yang menghasilkan suara bising membuat Agatha menutup telinganya.

"iiddiih,tuh motor berisik amat dah,bikin kuping gue conge aja!" gerutunya saat pengendara pengendara motor itu sudah tidak terlihat lagi.Agatha menurunkan tangannya yang sedari tadi menempel menutupi kedua lubang telinganya.Merasa bosan menunggu,Agatha langsung mengambil ponsel di saku sekolahnya dan membuka aplikasi sosmednya sambil sesekali mendumel tak jelas melihat komentar komentar di sosmed pribadinya.

Selang 15 menit,suara klakson mobil membuat perhatiannya berpindah dari handphone ke mobil yang sekarang berhenti tepat di hadapannya.Agatha mendengus saat tau siapa yang datang.

"maaf dek,gue jemput lo telat!" suara dari dalam mobil saat kaca mobilnya terbuka."lagian ya dek,dosen di kampus gue itu nyebelin banget,sumpah masa jam kampusnya ditambahin,kan jadi telat jemput lo nya,astagfirulloh!" lanjutnya,mengoceh tidak jelas seperti emak emak tidak kebagian garam

"terus?,kenapa ngocehnya jadi ke gue?" tanya Agatha malas

"ya kan,biar..."

"biar apaan?" potong Agatha

"ya biar bukan gue lah yang di marahin lo nya!" balas orang itu dengan kekehan khasnya

"bang,jangan ngoceh dulu dah bang.cepet bukain pintunya,gue mau masuk!,jangan bikin singa betina ngamuk dong ah!" balas Agatha dengan nada sedikit diturunkan.Bukan karna tidak marah,namun Agatha mencoba menahan amarahnya yang sudah di ubun ubun.kan bahaya kalo meledak

"pintunya dari tadi juga ga dikunci neng,masuk aja cepet mama udah nyaririin lo!" jawab laki laki itu yang tak lain adalah abangnya Agatha.Arion Deeva Bastian

Agatha berdecak kesal melihat abangnya itu.Sudah jemput telat,eh pas dateng langsung ngomel pula.Dengan kesal Agatha membuka pintu mobil lalu masuk kedalam tanpa mengatakan sepatah katapun.

Dan sepanjang jalan menuju rumah pun,abangnya tak henti hentinya mengoceh.Dan yang Agatha lakukan hanyalah diam tidak membalas.Karna jika membalas pun akan lebih panjang perdebatannya ini.Jadi Agatha memilih diam.Jurus no satu perempuan emang diem,ya ta?!


Maaf maaf ni,setiap part nya pendek .

REYNAND√(Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang